Awal Mula Benih Cinta Mulai Tumbuh di Antara Mbah Dirgo dan Nur yang Usianya 56 Tahun Lebih Muda

Sudirgo atau Mbah Dirgo menikahi Nuraeni yang usianya 56 lebih muda. Bagaimana awal mula kisah cinta keduanya?

Editor: Mona Kriesdinar
KOMPAS.COM | Tresno Setiadi
Mbah Dirgo dan Nur, istrinya yang berusia 56 lebih muda 

Awal Mula Benih Cinta Mulai Tumbuh di Antara Mbah Dirgo dan Nur yang Usianya 56 Tahun Lebih Muda

Pernikahan Mbah Dirgo (83) dan Nuraeni (27) menarik perhatian publik. Nuraeni yang usianya 56 tahun lebih muda itu bersikeras ingin menjadi istri Mbah Dirgo. Bagaimana awal mula benih cinta mulai tumbuh di antara Mbah Dirgo dan Nur?

Sudirgo atau Mbah Dirgo, kakek berusia 83 tahun, warga Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, mendadak viral dan menjadi perbincangan di media sosial dalam beberapa hari ini.

Mbah Dirgo (83) bersama istrinya Nuraeni (27) saat akad nikah di kediamannya di Desa Pagerbarang, Kabpaten Tegal, Jawa Tengah.
Mbah Dirgo (83) bersama istrinya Nuraeni (27) saat akad nikah di kediamannya di Desa Pagerbarang, Kabpaten Tegal, Jawa Tengah. (IST)

Hal itu lantaran ia menyunting Nuraeni, perempuan yang usianya terpaut 56 tahun lebih muda. 

Foto-foto pernikahannya yang berlangsung Minggu (18/8/2019) beredar luas di media sosial.

Ditemui di kediamannya di RT 003, RW 005, Desa Pagerbarang, Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal, Selasa (20/8/2019), Mbah Dirgo menyebut istrinya itu saat ini berusia 27 tahun.

Bukan gadis di bawah umur seperti yang banyak dipertanyakan.

Nuraeni kini berusia 27 tahun dan sebelumnya pernah menikah di usia 16 tahun dan belum memiliki anak.

Mbah Dirgo (83) bersama istrinya Nuraeni (27) saat akad nikah
Mbah Dirgo (83) bersama istrinya Nuraeni (27) saat akad nikah (IST/IG @Yuni_Rusmini)

Nur, sapaan akrab istrinya, adalah warga Desa Jatilaba, Kecamatan Margasari, Kabupaten Tegal.

Mbah Dirgo yang sebelumnya duda karena istrinya terdahulu meninggal dunia ini tak sungkan berbagi cerita.

Awal mula pertemuannya dengan Nur terjadi pada awal Juli 2019. Nur merupakan salah satu “pasiennya”.

Mbah Dirgo, oleh penuturan warga sekitar, diketahui sebagai “orang pintar” yang kerap mengobati orang sakit.

Dari beberapa kali pertemuan itu, mulailah Nur menaruh hati yang kemudian disampaikan ke ayahnya Sukadi (63).

“Nur dan keluarga sempat menyampaikan maksudnya. Dan saya sempat heran kenapa mau menikah dengan saya. Waktu itu saya sarankan memilih pria lain yang lebih muda,” kata Mbah Dirgo.

Mbah Dirgo dan Nur, istrinya yang berusia 56 lebih muda
Mbah Dirgo dan Nur, istrinya yang berusia 56 lebih muda (KOMPAS.COM | Tresno Setiadi)

Sementara, menurut Sukadi, ayah Nur, sejak menyandang status janda, anaknya itu sempat mengalami depresi karena bercerai.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved