Regional

Kisah ABK KM Tirta Amarta Selamatkan Diri Sebelum Kapal Tenggelam, Terkatung-katung di Tengah Laut

Kisah ABK KM Tirta Amarta Selamatkan Diri Sebelum Kapal Tenggelam, Terkatung-katung di Tengah Laut

Editor: Hari Susmayanti
Surabaya.Tribunnews.com/sugiyono
Para ABK KM Tirta Amarta yang berhasil dievakuasi dan diselamatkan oleh petugas KSOP Gresik, Selasa (25/6/2019). 

Kisah ABK KM Tirta Amarta Selamatkan Diri Sebelum Kapal Tenggelam, Terkatung-katung di Tengah Laut

TRIBUNJOGJA.COM – Belasan anak buah kapal (ABK) KM Tirta Amarta terapun-apun selama berjam-jam di tengah laut setelah kapal yang ditumpanginya bocor dan tenggelam di periran Jawa Timur, Selasa (25/6/2019) dinihari.

Beruntung, belasan ABK yang naik sekoci tersebut diselamatkan kapal besar yang melintas di sekitar lokasi kejadian.

Kecelakaan KM Tirta Amarta ini bermula saat kapal yang mengangkut pupuk tersebut berangkat dari Pelabuhan Gresik menuju ke Kendawangan, Kalimatan Barat.

Beberapa waktu setelah berlayar, tiba-tiba kapal bocor.

Air laut pun langsung masuk ke dalam kapal.

Para ABK langsung berusaha menguras air dengan menggunakan mesin diesel.

Namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil karena air yang masuk ke badan kapal cukup banyak.

ABK dan nahkoda pun langsung naik ke atas sekoci untuk menyelamatkan diri.

Suami di Lampung Lacak Keberadaan Istrinya dengan GPS, Ternyata di Hotel Bersama Pria Lain

Sementara kapal KM Tirta  Amarta akhirnya tenggelam.

Dari informasi yang disampaikan Kasi Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Gresik Kusnadi, mengatakan para ABK sudah menguras air dengan pompa diesel yang ada.

Namun masih tidak mampu menguras air yang masuk ke dalam kapal. 

“Lokasi penyelamatan di utara Laut Tuban pada posisi  05.23.4 S / 111.43.27 S. Kemudian kita evakuasi menggunakan kapal KPLP,” kata Kusnadi, Selasa (25/6/2019).

Setelah beberapa jam terapung-apung di tengah laut, para ABK KM Tirta Amarta akhirnya diselamatkan oleh kapal MV Seaspan Fraser yang kebetulan melintas di sekitar lokasi kejadian.

Kisah Pilu Warga Bantul yang Tinggal Satu Atap Bersama Empat Kambing, Sebatang Kara

Para ABK tersebut kemudian langsung dibawa ke Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Setelah berhasil dievakuasi, para ABK untuk dimintai keterangan. Terutama untuk mengetahui awal kebocoran kapal. Sebab, ketika berangkat berlayar dari Pelabuhan Gresik pada Sabtu (22/6/2019), pukul 20.30 WIB dalam kondisi layak.

“Kita minta keterangan terlebih dahulu para ABK untuk mengetahui awal kebocoran kapal,” imbuhnya. 

KM Arin Jaya Tenggelam di Perairan Giliyang

Kecelakaan kapal sebelumnya juga terjadi di perairan Madura.

Kapal Motor Arin Jaya, asal Pulau Raas, Kabupaten Sumenep tenggelam di perairan Giliyang pada Senin (17/6/2019) lalu.

Kecelakaan laut tersebut memakan korban jiwa belasan orang.

Kapolres Sumenep, AKBP Muslimin mengatakan, para korban yang meninggal itu sudah dibawa ke RSUD Moh Anwar Sumenep untuk dilakukan identifikasi.

Sedangkan 39 korban selamat, masih menjalani perawatan di Puskesmas Dungkek.

"Ada satu korban yang belum ditemukan sampai saat ini. Tim SAR dan BPBD Sumenep sedang melakukan pencarian," ujar Muslimin, Selasa (18/6/2019).

Agar Bisa Pergi ke Sekolah, Anak-anak Ini Menyeberang Sungai dengan Cara Aneh dan Ekstrem

Muslim menambahkan, jumlah penumpang KM Arin Jaya sampai saat ini masih simpang siur. Sebelumnya berjumlah 40.

Namun berkembang lagi menjadi 57 orang. "Kami akan klarifikasi lagi soal jumlah penumpang jika ada perubahan," imbuh dia.

Polisi, menurut Muslim, masih mendalami penyebab karamnya kapal tersebut

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul BREAKING NEWS Kapal Tirta Amarta Bocor dan Tenggelam di Laut Tuban, Belasan ABK Terkatung Berjam-jam, https://surabaya.tribunnews.com/2019/06/25/breaking-news-kapal-tirta-amarta-bocor-dan-tenggelam-di-laut-tuban-belasan-abk-terkatung-berjam-jam. (Surya/Kompas.com)

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved