Buka Prodi Farmasi, Bambang Minta UKRIM Bersinergi dengan Perguruan Tinggi Lain

Laporan Reporter Tribun Jogja Alexander Ermando

TRIBUNJOGJA.COM - Universitas Kristen Immanuel (UKRIM) Yogyakarta resmi membuka Prodi Farmasi pada Senin (01/04/2019).

Penyerahan SK Menristekdikti dilakukan oleh Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (L2DIKTI) DIY, Bambang Supriyadi.

Bambang  menyebut UKRIM menjadi perguruan tinggi kesekian di DIY yang memiliki prodi tersebut.

"Ada banyak perguruan tinggi lain, baik negeri maupun swasta yang memiliki prodi serupa," kata Bambang di Ruang Pertemuan UKRIM, Kalasan, Sleman.

Baca: UKRIM Yogyakarta Resmi Membuka S1 Program Studi Farmasi

Diapun meminta agar Prodi Farmasi UKRIM bisa bersinergi dengan prodi serupa di Perguruan Tinggi lainnya.

Menurutnya, sinergi ini penting dilakukan agar sesama perguruan tinggi bisa saling berbagi ilmu dan saling memajukan satu sama lainnya.

"Apalagi ditambah dengan perubahan jaman saat ini, sehingga sinergi jadi strategi penting untuk dilakukan," ujar Bambang.

Didiek Hardiyanto, salah satu staf yang nantinya akan menjadi dosen di Prodi Farmasi menyatakan pihaknya akan berfokus pada perkembangan farmasi milenial.

Baca: Supatno Resmi Dilantik jadi Ketua Pengurus YPTN Periode 2017-2022

Menurutnya, ini sesuai dengan kondisi saat ini di mana kecanggihan dan kelihaian dalam memanfaatkan teknologi menjadi penting.

"Kami juga akan menekankan pada inovasi tanaman herbal lokal, untuk dikembangkan sebagai obat-obatan," kata Didiek.(tribunjogja)