Kisah Pembangunan Selokan Mataram, Siasat Sri Sultan HB IX Lindungi Warga Yogya dari Program Romusha
Sultan HB IX meminta agar Jepang membantu pembangunan program irigasi untuk mengalirkan air dari Sungai Progo
Semua warga laki-laki Yogya yang sudah bisa bekerja diwajibkan ikut membangun irigasi secara gotong-royong.
Di luar dugaan, seperti termaktub dalam Tahta untuk Rakyat: Celak-celah Kehidupan Sultan Hamengku Buwana IX, pemerintah militer Jepang di Indonesia yang dikenal sangat kejam dan tidak mengenal kompromi ternyata menyetujui permintaan Sultan HB IX.
Baca: Sultan HB IX Akui Pernah Bertemu Nyai Roro Kidul, Sebut Eyang karena Dua Penampakan
Baca: Kisah Sultan HB IX Sumbang Enam Juta Gulden untuk RI
Jepang bahkan membantu dana dan berbagai peralatan untuk membangun saluran irigasi yang kini dikenal sebagai Selokan Mataram itu.
Warga Yogyakarta sendiri hingga saat ini terus memelihara dan ‘menghormati’ keberadaan Selokan Mataram.
Pasalnya selokan yang sangat bersejarah ini terbukti bisa menjamin warga tidak mengalami kekeringan dan tetap panen padi meski sedang musim kemarau. (Agustinus Winardi/Pengamat militer dan mantan wartawan Angkasa/intisari online)