Kisah Perkenalan Roy Kiyoshi dengan Roro Kidul dan Mitos Larangan Baju Hijau di Pantai Selatan
Roy Kiyoshi menunjukkan salah satu ruangan di rumahnya yang ia khususkan untuk Nyi Roro Kidul
TRIBUNJOGJA.COM - Dikenal sebagai seorang indigo, rupanya Roy Kiyoshi juga mengakui jika ia memiliki kedekatan dengan sosok Ratu Pantai Selatan yakni, Nyi Roro Kidul.
Hal itu ia ungkapkan saat kediamannya dikunjungi oleh program Good Friends yang dipandu langsung oleh Alvin Adam, Senin (4/3/2019).
Dalam tayangan itu pula, Roy Kiyoshi menunjukkan salah satu ruangan di rumahnya yang ia khususkan untuk Nyi Roro Kidul.
Ruangan yang dikhususkan Roy Kiyoshi untuk Nyi Roro Kidul itu berupa replika kamar milik sang ratu.
Replika kamar itu dibuat Roy Kiyoshi agar ketika ia ingin mengenang sosok Nyi Roro Kidul, pembawa acara "Menembus Mata Bathin" itu tak perlu jauh-jauh pergi ke Sukabumi.
Roy Kiyoshi pun mengakui perihal kedekatannya secara emosional dengan Nyi Roro Kidul.
"Iya, jujur iya (dekat dengan Nyi Roro Kidul)," ungkap Roy Kiyoshi.
Kepada Alvin Adam, Roy Kiyoshi juga mengungkap bahwa kedekatannya itu terjalin saat ia pergi berlibur ke pelabuhan Ratu ketika kecil.
Ketika itu, saat Roy Kiyoshi berada di pantai, dirinya merasa seperti dipanggil oleh sosok Nyi Roro Kidul.
Baca: Kisah Nyata Keanu Reeves dari Hidup Sederhana, Sumbangkan Gaji Hingga Masa Lalunya yang Memilukan
Hal tersebut dijelaskan Roy Kiyoshi usai melihat deburan ombak di laut pantai selatan.
Sejak saat itu, Roy Kiyoshi pun mengaku jadi merasa dekat dengan Nyi Roro Kidul.
"Waktu kecil, aku sering dibawa ke pantai selatan liburan kan, Pelabuhan Ratu. Ternyata tuh jadi membuat aku, spiritual, deburan ombaknya tuh kayak menghipnotis aku ke arah ibu Ratu," imbuhnya.
Lebih lanjut, Roy Kiyoshi pun mengungkap caranya berkomunikasi dengan Nyi Roro Kidul.
Bukan dengan cara berkomunikasi biasa, Roy Kiyoshi mengaku berbincang dengan Nyi Roro Kidul melalui meditasi.
"Saya meditasi di sini, diam, menghadap ke foto sana. Enggak ngomong apa-apa lalu tiba-tiba banyak viction yang muncul. Tidak komunikasi secara 'hai bunda, hai ananda'. Lebih kayak ngebatin, lebih curhat," ucap Roy Kiyoshi.
Selain mengungkap kedekatannya, Roy Kiyoshi juga menyebut bahwa Nyi Roro Kidul adalah sosok yang baik.
Namun masyarakat luas sering memberikan stigma negatif tatkala melihat ada kejadian nahas yang terjadi di Pantai Selatan.
Seperti ketika ada orang yang tenggelam di pantai selatan.
Padahal menurut Roy Kiyoshi, hal tersebut terjadi karena Pantai Selatan sendiri memiliki tekstur dasar laut yang curam dan terdiri dari palung.
"Ibu Ratu sebenarnya sosok legenda yang baik. Tapi beberapa orang menyebutnya sosok yang antagonis. Karena menurut saya, laut pantai Selatan itu banyak palung," kata Roy Kiyoshi.
Mengenai penyebab orang tenggelam menurut stigma orang banyak, bagi Roy Kiyoshi adalah tidak benar.
Baca: 3 Hari Buka Sayembara, Juragan Durian Asal Thailand Kewalahan Tanggapi Pelamar, Tembus 10 Ribu Orang
Yakni anggapan yang menyatakan bahwa alasan kenapa orang tak boleh mengenakan pakaian hijau adalah agar tidak dimangsa Nyi Roro Kidul.
Menurut Roy Kiyoshi, ada alasan tersendiri kenapa orang yang hendak pergi ke pantai tidak boleh memakai pakaian hijau.
Yaitu, agar ketika orang tersebut hilang di laut atau tenggelam, orang itu bisa langsung mudah dikenali dan diselamatkan.
"Kenapa enggak boleh pakai baju hijau, biru, hijau khususnya ? Ketika tenggelam, mayat itu susah dicari. Lebih karena itu. Tapi mereka enggak ngerti, mereka ngerasa ini dimakan ibu Ratu Nyi Roro Kidul," ungkap Roy Kiyoshi.
Sebelumnya, Roy Kiyoshi juga pernah memberikan penjelasan mengenai kenapa orang tidak boleh mengenakan baju berwarna hijau di Pantai Selatan.
"Selama ini katanya kalau ke sana memakai baju hijau akan ketarik, padahal tidak sejahat itu?" tanya Robby Purba, pemandu acara "Karma" ANTV.
Roy Kiyoshi menjelaskan, fenomena orang memakai busana hijau terseret dan tidak ditemukan lagi, hal tersebut lantaran warnanya yang sama dengan air laut.
"Padahal secara logika, air laut ketika terkena bias matahari, itu akan berwarna hijau kebiru-biruan. Jadi kalau terseret akan susah dicari oleh Tim Penyelamat," tutur Roy.
Roy menyarankan kepada masyarakat Indonesia, di laut mana pun berada jangan mengenakan busana hijau.
"Makannya di laut jangan mengenakan baju hijau. Biasanya pakai warna-warna terang. Orange, kuning. Jadi kalau terseret tidak tersangkut di gerigi-gerigi yang di dalam laut tersebut. Itu penjelasan logikanya," jelas Roy Kiyoshi.
Sebelum itu, di tayangan yang sama pula, Roy Kiyoshi mengaku jika ia kerap berganti asisten rumah tangga lantaran banyaknya koleksi benda gaib di rumahnya.
Alvin Adam yang berkesempatan mengunjungi rumah Roy Kiyoshi, secara langsung merasakan bagaimana atmosfer kediaman mantan duet Robby Purba di program "Karma" itu.
Kesan misterius langsung tertangkap saat memasuki ruang tamu di dalam rumah Roy Kiyoshi.
Pasalnya, tampak berjajar sejumlah patung berwarna emas dan hitam di ruangan tersebut.
Kepada Alvin Adam, Roy mengaku sengaja mendesain rumahnya demikian lantaran terinspirasi budaya Bali dan Thailand.
"Kita mencampur budaya Bali dan Thailand karena kita sangat mempercayai dengan adat mereka," ujarnya.
Kesan misterius kembali terlihat saat Roy menunjukkan koleksi patung Rangda asal Bali yang dimilikinya.
Melihat banyaknya koleksi misterius yang dimiliki Roy Kiyoshi, sang host, Alvin Adam pun berceletuk.
"Melihat Rangda ini sepertinya kita merasakan sesuatu. Memang masing-masingnya ada isinya?" tanya Alvin Adam.
"Iya. Serem nggak sih?" sahut Roy.
Seolah menjawab pertanyaan Alvin Adam, Roy Kiyoshi membeberkan fakta yang tak banyak diketahui orang tentang rumahnya.
Roy Kiyoshi mengaku asisten rumah tangga di rumahnya berganti dalam kurun waktu singkat, yakni setiap sebulan sekali.
"Ada satu cerita menarik. Dulu, asisten rumah tangga aku sebulan sekali ganti lho," ungkapnya.
Pengakuan Roy ini tentu saja membuat sang host, Alvin Adam terbelalak kaget.
Pria yang melambungkan namanya lewat acara Karma ini lantas menjelaskan penyebab asisten rumah tangga tak betah bekerja di rumahnya.
Pasalnya, menurut Roy, asisten rumah tangganya itu kerap diganggu hal-hal gaib.
"Karena diganggu hal-hal gaib," Roy menambahkan.
Beruntung, kini Toy memiliki seorang asisten rumah tangga yang mampu bertahan di rumahnya.
Bahkan sang asisten disebut-sebut telah bekerja dengannya selama 5 tahun terakhir.
"Ini yang paling lama, 5 tahun," ungkapnya. (*)