SBMPTN 2019
Pendaftaran SBMPTN 2019, Persyaratan, Tahapan Pendaftaran Hingga Peraturan Baru SBMPTN
Pendaftaran SBMPTN 2019 dilakukan setelan SNMPTN 2019 selesai dilakukan SBMPTN 2019 dimulai 10 hingga 24 Juni 2019
Jadwal Pendaftaran SBMPTN 2019, Tidak Lulus Jalur SNMPTN 2019 Boleh Ikut
TRIBUNjogja.com --- Pendaftaran Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( SBMPTN ) 2019 baru dibuka pada Juni 2019.
Dilansir Tribunjogja.com dari laman resmi SBMPTN, Jadwal Pendaftaran SBMPTN 2019 dimulai 10 hingga 24 Juni 2019.
Hasil SBMPTN 2019 dijadwalkan diumumkan pada 9 Juli 2019.
Pendaftaran SBMPTN 2019 dilakukan setelan SNMPTN 2019 selesai dilakukan, saat ini SNMPTN 2019 sedang memasuki masa pendaftaran SNMPTN 2019.
Baca: Jadwal UTBK 2019 Terbaru versi ltmpt.ac.id, Catat Jadwal Pendaftaran dan Pelaksanaanya
Peraturan Baru SBMPTN 2019
Ada kebijakan baru pada Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2019. Pada SBMPTN 2019 itu, peserta tes seleksi perguruan tinggi negeri (PTS) ikuti tes, dapat nilai baru kemudian mendaftar di universitas atau perguruan tinggi sesuai dengan nilai yang telah diperoleh.
Peraturan baru SBMPTN 2019 itu disampaikan Kemristekdikti Muhammad Nasir, dalam kegiatan konferensi pers yang disiarkan di akun Twitter Sekretariat SBMPTN.
Catatan TribunJogja.com, kuota masing-masing PTN untuk penerimaan mahasiswa baru dari jalur SNMPTN adalah 20%, SBMPTN 40% dan mandiri maksimum 30%.
"SNMPTN turun dari tahun lalu. Dulu 30%. Kami lakukan evaluasi dalam seleksi penerimaan mahasiswa baru. Kita lihat hasil akademiknya."katanya.
"Kedua kami ingin lihat, dari hasil penelusuran portofolio, kecenderungan nilainya sama sehingga sedikit diferensiasi," jelas Nasir, Senin (22/10/2018).
Pada SBMPTN 2019 pelaksanaannya akan berdasarkan ujian tulis berbasis komputer atau kriteria yang disepakati PTN.
Ada sejumlah hal yang berbeda pada pelaksanaan SBMPTN tahun 2019, dengan tahun-tahun sebelumnya.
Sebelumnya, pendaftar bisa langsung memilih kampus dan program studinya saat mendaftar.
Namun untuk tahun depan, peserta harus ikut tes terlebih dahulu, baru kemudian mendaftar ke universtas dan program studi, dengan berbekal nilai yang telah diperoleh.
"Beda sekali dengan cara yang kami lakukan pada masa lalu. Ini revolusi penerimaan mahasiswa baru. Bukan mahasiswa datang ke kampus, daftar kemudian tes, tapi tes
dulu, baru nilainya untuk mendaftar ke kampus dan memilih program studi," paparnya.
Nasir juga mengungkapkan bahwa materi tes masuk PTN tahun 2019 lebih sederhana.
1. SBMPTN 2019
SBMPTN 2019 adalah merupakan seleksi penerimaan mahasiswa baru dengan menggunakan hasil UTBK saja atau hasil UTBK dan kriteria lain yang ditetapkan bersama oleh PTN.
UTBK dapat diikuti oleh siswa lulusan tahun 2017, 2018, dan 2019 dari pendidikan menengah (SMA/MA/SMK) dan sederajat, serta lulusan Paket C tahun 2017, 2018, dan 2019.
Pengelolaan dan pengolahan data untuk kepentingan seleksi jalur SBMPTN dilakukan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT). LTMPT adalah satu-satunya lembaga
penyelenggara tes perguruan tinggi terstandar di Indonesia.
2. Waktu Pelaksanaan
Lain dengan tes-tes masuk ujian pada umumnya, SBMPTN 2019 kali ini digelar selama 24 hari.
Tiap minggu digelar 2 kali. Setiap hari Sabtu dan Minggu.
Kabar baiknya, masing-masing siswa pun bisa memilih hari dan tanggal ujiannya.
Namun begitu waktu ujian dipercepat.
Jika SBMPTN 2019 sebelumnya digelar sekitar bulan Mei, kini akan dimulai Maret 2019 Hingga Mei 2019.
Itu artinya, waktu persiapan semakin mepet.
3. Dua Kali Ujian
Ravik menjelaskan, pada SBMPTN 2019 tahun ini, masing-masing siswa memiliki kesempatan 2 kali tes.
Siswa pun bisa menimbang dari 2 hasil tes yang keluar. Hasil yang mana yang akan dipakai untuk mendaftar ke Perguruan Tinggi.
4. Hasil Tes Diumumkan Lebih Cepat
Sistem tes Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) ini dinilai menguntungkan.
Ini disebabkan tes yang keluar lebih cepat. Hasil UTBK bakal keluar dalam 10-15 hari.
5. Hasil Tes UTBK Bukan Penentuan Akhir
Ravik menjelaskan, hasil UTBK tidak sama dengan hasil akhir tes.
Hasil UTBK akan dipakai untuk mendaftar ke PTN. Lolos atau tidaknya siswa, hal itu tergantung nilai rata-rata para pesaing.
6. Jenis Tes
Tes SBMPTN 2019 kali ini akan diikuti 2 materi tes. Yakni Tes Potensi Akademik atau TPA.
Sedangkan tes kedua adalah tes kemampuan komprehensif. Durasi tes tersebut lebih-kurang 2,5 jam.
Persyaratan dan Tahapan Pendaftaran SBMPTN 2019
Penerimaan mahasiswa baru melalui jalur SBMPTN dilakukan dalam dua tahap, yaitu mengikuti UTBK dan mendaftar SBMPTN. Persyaratan pendaftaran SBMPTN adalah sebagai
berikut.
- Siswa SMA/MA/SMK/Sederajat lulusan tahun 2017, 2018 harus sudah memiliki ijazah.
- Bagi siswa SMA/MA/SMK/Sederajat lulusan tahun 2019 memiliki Surat Keterangan Lulus Pendidikan Menengah, sekurang-kurangnya memuat informasi jati diri dan pasfoto
- berwarna terbaru yang bersangkutan dengan ditandatangani oleh kepala sekolah dan dibubuhi cap stempel yang sah.
- Memiliki Nilai UTBK.
- Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi.
- Memiliki NISN.
- Bagi peserta yang memilih program studi bidang seni dan olahraga wajib mengunggah PORTOFOLIO.
- Biaya UTBK ditanggung oleh peserta dan subsidi pemerintah.
- Tidak lulus jalur SNMPTN 2019. ( Tribunjogja.com )
