Sleman
DP3AP2KB Sleman Sebut Baru 35 Sekolah Mendapat Predikat "Ramah Anak"
Kepala Dinas DP3AP2KB Sleman menyatakan baru ada 35 sekolah di Sleman yang mendapat predikat "Ramah Anak".
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Alexander Ermando
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Kepala Dinas DP3AP2KB Sleman Mafilindati Nuraini menyatakan baru ada 35 sekolah di Sleman yang mendapat predikat "Ramah Anak".
Namun, ia tidak merinci sekolah mana saja yang mendapat predikat tersebut.
"Yang pasti 35 sekolah tersebut sudah memenuhi indikator sebagai 'Ramah Anak'," terang Linda saat dihubungi Tribunjogja.com, pada Minggu (27/01/2019).
Menurut Linda, ada sejumlah indikator agar sekolah mampu meraih predikat "Ramah Anak".
Beberapa di antaranya adalah mampu mencegah terjadinya perundungan (bullying) serta adanya pornografi di lingkungan sekolah.
Baca: Lebarkan Sayap, Naavagreen Akan Buka Cabang Baru di Bintaro dan Jambi
Selain itu, sarana dan prasarana sekolah harus ramah anak.
Termasuk pula adanya perlindungan serta jaminan gizi yang sehat bagi pelajar.
Linda juga menyebut bahwa Sekolah Ramah Anak sudah termaktub dalam Peraturan Bupati.
Ia pun meminta sekolah di Sleman berupaya agar bisa mendapat standar tersebut.
"Sekolah 'Ramah Anak' itu bukan pilihan, tapi kewajiban bagi sekolah. Kan sudah ada Perbup-nya," kata Linda.
Baca: Polres Sleman Ungkap Pelaku Penyerangan Suporter Bola
Linda menyatakan pihaknya berupaya agar jumlah sekolah "Ramah Anak" bertambah secara signifikan pada tahun 2019 ini. Ia pun meminta pihak sekolah melakukan percepatan.
DP3AP2KB Sleman bahkan sudah menargetkan jumlah sekolah yang akan diupayakan mendapat standar "Ramah Anak".
"Rencananya ada 340 sekolah yang akan kami inisiasi sebagai 'Ramah Anak'," ungkap Linda. (*)