Resepsi Pernikahan Kacau, WO Tak Kirim Makanan, Ada Kue Pernikahan pun Terbuat dari Gabus

Resepsi Pernikahan Kacau, Pesanan Makanan Tak Datang, Ada Kue Pernikahan pun Terbuat dari Gabus

Editor: Iwan Al Khasni
Kolase Mirror | Tamayo
Kue Pernikahan Palsu dari Gabus 

TRIBUNJOGJA.COM - Pesta pernikahan sering kali persoalan serius setiap pasangan yang akan menikah di pelaminan.

Segala dipersiapkan matang-matang agar tak mengecewakan tamu yang diundang.

Satu cara yang sering digunakan masyakarat perkotaan yaitu menggunakan jasa Wedding Organizer (WO).

Harapannya agar pesta berjalan lancar sebab diurus oleh tangan profesional.

Tapi nasib tak mujur dialami pasangan pengantin asal Filipina.

Seperti yang diberitakn Daily Mail dan World of Buzz, Shine Tamayo (26) dan suaminya, Jhon Chen (40) membayar 140 ribu peso (sekitar Rp37 juta) untuk membayar jasa
Wedding Organizer.

Keduanya percaya penuh pada WO, berharap semua keperluan untuk resepsi diatur oleh WO.

Akan tetapi ketika Tamayo dan Chen tiba di lokasi resepsi di Pasig City, 3 Desember lalu, tak ada makanan yang datang.

Katering yang mereka pesan pada WO tidak sampai.

Karena tak punya pilihan lain, mereka pun terpaksa membeli makanan di restoran terdekat.

Mereka membeli mie, nasi, dan makanan lokal lainnya.

Kue Palsu
Kue Palsu (Mirror)

Baca: Sok Jagoan Tantang Duel Orang yang Lewat, Akhirnya Malah Babak Belur dan Masuk Penjara

Baca: Jawaban Vanessa Angel kepada Jane Saat Ditanya Benarkah Digerebek Polisi Sedang Tanpa Busana

Baca: Penjelasan Singkat Kenapa Bandara Kulon Progo Diberi Nama NYIA

Setelah masalah katering teratasi, pasangan ini sedikit terhibur karena kue pernikahan yang mereka pesan setidaknya datang.

Tamayo dan Chen pun memotong kue pernikahan mereka.

Namun, rupanya kue itu bukanlah kue sungguhan.

Kue yang datang hanyalah kue palsu yang terbuat dari busa gabus.

Bagian luar kue dilapisi krim sehingga kue itu terlihat asli bisa dimakan.

Tamayo yang menyadari pernikahannya telah rusak langsung menangis.

Tamu undangan dan kerabatnya berusaha menenangkan dan membantu Tamayo untuk membuat laporan ke kepolisian.

Baca: Mengenal Suku Bajo, Penjelajah Laut yang Secara Genetika Ditakdirkan seperti ‘Manusia Ikan’

Setelah kasus diserahkan pada polisi, Tamayo berkata:

"Saya tidak menerima permintaan maaf darinya (WO), maaf tidaklah cukup.

Ia harus masuk penjara karena telah merusak pernikahan saya.

Konsumsi Dadakan yang dipesan
Konsumsi Dadakan yang dipesan (Via Dailymail)

Baca: Twit Miliarder Jepang yang akan Bagi-bagi Duit Rp 13 Miliar Pecahkan Rekor Twitter

Baca: Hasil Drawing Piala FA dan Jadwal Arsenal vs Manchester United di Emirates Stadium

Saya tidak pernah dipermalukan seperti ini seumur hidup saya.

Hari ini seharusnya menjadi hari paling membahagiakan dalam hidup saya, tapi justru menjadi hari paling buruk," ungkap Tamayo seperti yang diberitakan Daily Mail.

Baca: Petai Berisiko Mengancam Kesehatan Bila Dimakan Terlalu Banyak

Seorang juru bicara kemudian memberi pernyataan bahwa kasus ini sedang diinvestigasi.

"Kami telah mengkonfirmasi bahwa uang dalam jumlah banyak telah dibayar pada WO, tapi tidak disalurkan dengan baik.

"Tersangka telah ditahan dan kasus ini akan dibawa ke pangadilan," ucapnya.

Tamu Undangan Mengamuk

Peristiwa yang terjadi di Desa Ludhiana, Punjab, India ini sungguh menggemparkan.

Bagaimana tidak, pesta pernikahan yang sedianya berlangsung meriah dan menggembirakan justru berubah menjadi situasi kacau penuh kericuhan.

Tahukah Anda apa penyebabnya?

Ternyata para tamu marah akibat makanan yang disajikan di pesta tersebut habis.

Dalam rekaman yang tersebar viral tampak para tamu saling melemparkan piring, gelas bahkan kursi-kursi pun dilemparkan.

Para tamu tampak melemparkan apa saja yang bisa dilempar, semisal piring dan gelas bahkan kursi
Para tamu tampak melemparkan apa saja yang bisa dilempar, semisal piring dan gelas bahkan kursi (SWNS via Mail Online)

Tak hanya itu, sejumlah orang juga terlibat dalam aksi perkelahian.

Situasi itu berlangsung sangat kacau.

Wanita Ini Kunjungi Makam Kekasihnya Tepat di Hari Pernikahan Mereka Sambil Kenakan Gaun Pengantin

Tak sedikit orang yang berteriak-teriak, menjerit, dan beberapa lainnya berusaha menyelamatkan diri dari piring dan gelas yang berterbangan.

Beberapa di antaranya terlibat dalam perkelahian
Beberapa di antaranya terlibat dalam perkelahian (SWNS via Mail Online)

Setelah kericuhan selesai, terlihat bagaimana dampak kerusakan akibat dari kericuhan tersebut.

Meski Baru Selesai Jalani Pengobatan Akibat Ditembak, Pria India Ini Lanjutkan Ritual Pernikahannya

Beberapa pria terlihat menggelepar dan yang lainnya tergeletak tak sadarkan diri dengan bagian kepala yang terluka. (*)

 
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved