Yogyakarta
Ketua Komisi A DPRD DIY Dampingi LBH Sikap Laporkan Akun Hoaks
Wahyudi Saptaputra Anggota LBH Sikap menerangkan jika ketiga akun tersebut diduga melakukan penyebarluasan berita yang tidak baik.
Penulis: Siti Umaiyah | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto melakukan pendampingan ke LBH Sikap untuk melakukan pelaporan tiga akun hoaks yang membuat keresahan di masyarakat berkaitan dengan hoaks surat suara, kepada Polda DIY pada Jumat (4/1).
Ketiga akun hoaks tersebut yakni atas nama Andi Arief, Ghoes Hunter Indonesia dan Afrizal Anoda, dimana ketiganya merupakan akun Twitter.
Baca: Horeee! Malam Ini Harga Pertamax Turun Rp200, Pertalite Turun Rp150 per Liter
Wahyudi Saptaputra Anggota LBH Sikap menerangkan jika ketiga akun tersebut diduga melakukan penyebarluasan berita yang tidak baik.
Dimana hal tersebut sangat merugikan masyarakat.
Baca: Polisi Amankan Dua Orang di Bogor dan Balikpapan Terkait Hoaks Surat Suara Sudah Tercoblos
"Ini bisa berdampak jika polisi tidak bertindak tegas. Kami datang kesini untuk melaporkan, untuk mendukung KPU dan Bawaslu, walaupun sebelumnya sudah ada di Jakarta yang melaporkan, supaya berikutnya tidak ada perbuatan seperti ini lagi sehingga kedamaian bisa terwujud," ungkapnya.
Dia menerangkan jika ketiga akun tersebut seakan memberi lemparan batu kepada masyarakat agar masyarakat terhasut dan berpikiran negatif.
"Ini membuat masyarakat berpikir jangan-jangan ada permainan kotor. Dimana akun tersebut intinya mengatakan ada surat suara yang sudah di coblos. Untuk Undang-undang yang digunakan adalah ITE," jelasnya.
Sementara itu, Eko Suwanto, Ketua Komisi A DPRD DIY menerangkan jika pihaknya memberikan dukungan penuh kepada kepolisian RI untuk mengungkap pelaku, baik yang memproduksi maupun yang menyebarluaskan hoaks berkaitan dengan pemilu.
Baca: Mahfud Minta Polisi Tidak Rikuh Tindak Penyebar Hoax Surat Suara
"Saya kita kita sepandangan dengan KPU, bahwa kita punya komitmen yang kuat untuk mewujudkan pemilu yang baik. Kita juga memberikan dukungan kepada KPU dan Bawaslu terhadap penyelenggara pemilu yang damai," jelasnya.
Eko mengatakan jika hoaks apapun bentuknya sangat perlu disikapi dengan tegas. (TRIBUNJOGJA.COM)