Regional

Warga di Jombang Kehilangan Uang Secara Misterius, Ketua RW : Yang Pasti Bukan Babi Ngepet

Warga di Jombang Kehilangan Uang Secara Misterius, Ketua RW : Yang Pasti Bukan Babi Ngepet

Editor: Hari Susmayanti
KOMPAS.com/MOH. SYAFII
Ketua RW Perumahan Tambakrejo Asri, Kabupaten Jombang, Umar Said, saat dikonfirmasi terkait raibnya uang beberapa warga, Kamis (3/1/2019). 

TRIBUNJOGJA.COM - Kasus pencurian menimpa sejumlah warga di komplek Perumahan Tambakrejo Asri dan Astapada 1 Desa Tambakrejo, Jombang, Jawa Timur.

Sejumlah warga dikabarkan kehilangan uang secara misterius.

Kepala Desa Tambakrejo, Moehadi, mengakui adanya kasus kehilangan uang yang dialami warganya di dua perumahan tersebut.

"Laporan yang kami terima memang ada kasus itu (kehilangan uang). Ada 5 orang yang kehilangan uang di rumahnya," katanya saat ditemui di kantornya, Kamis (3/1/2019).

Sekitar 5 hari yang lalu, Moehadi mengaku mendapatkan informasi dari warga.

Peristiwa kehilangan uang secara misterius dialami warga sekitar 2 minggu lalu.

Baca: Dhaup Ageng Puro Pakualaman 2019, Hari Ini Calon Pengantin Mulai Dipingit

Baca: Panggil Direktur PT LIB, Satgas Antimafia Bola Usut Kasus Pengaturan Skor Laga PSS vs Madura FC

Dikatakan Moehadi, kasus kehilangan uang secara misterius yang dialami warga Perumahan Tambakrejo Asri dan Perumahan Astapada 1 sempat memunculkan spekulasi bahwa pencurian itu tidak dilakukan oleh pencuri biasa ataupun manusia.

Spekulasi itu muncul sebab kasus pencuriannya dinilai aneh. Keanehan itu antara lain meski beberapa warga kehilangan uang senilai puluhan juta rupiah, namun tidak tampak adanya bekas pencurian.

Bahkan, sempat beredar isu hilangnya uang milik sejumlah warga dikaitkan hal-hal mistis.

Kades Tambakrejo ini mengatakan, berdasarkan keterangan ketua RW Perumahan Tambakrejo Asri, pihaknya mendapatkan informasi adanya terduga pelaku terkait kasus kehilangan uang milik sejumlah warga di Perumahan Tambakrejo Asri.

"Menurut laporan RW, ada warga yang sempat melihat, anak-anak remaja, usia sekitar 20 tahun, pakai celana pendek tapi tidak pakai baju dan bawa tas. Ketika ketemu warga, anaknya lari dan bisa melompat pagar yang tinggi," beber Moehadi.

Baca: Pria Bertatto Winda Yang Selalu Tersakiti Tewas di RS Ulin Banjarmasin, Diduga Korban Penganiayaan

Dugaan pelaku

Ketua RW Perumahan Tambakrejo Asri, Umar Said mengungkapkan, peristiwa kehilangan uang secara misterius yang dialami warga terjadi saat libur dan cuti bersama pekan lalu.

"Yang melaporkan (kehilangan) ada 5 orang. Empat orang kehilangan uang, satu orang mengaku rumahnya dimasuki tapi tidak ada yang dicuri," bebernya.

Keempat warga Perumahan Tambakrejo Asri kehilangan uang miliknya, masing-masing 1 warga kehilangan Rp 24 juta, 1 orang kehilangan Rp 45 juta dan satu orang kehilangan Rp 500.000.

Sedangkan, lanjut Umar Said, satu orang warga perumahan mengaku kehilangan puluhan juta rupiah, namun tidak disebutkan berapa nilai persisnya.

Baca: Pria Bertatto Winda Yang Selalu Tersakiti Tewas di RS Ulin Banjarmasin, Diduga Korban Penganiayaan

Umar Said mengatakan, beberapa hari lalu sempat beredar spekulasi kalau pencurian terhadap uang milik sejumlah warga dilakukan oleh makhluk gaib.

Apalagi, kasus hilangnya uang milik warga diliputi dengan beberapa keanehan.

Keanehan itu, sebut Umar Said, antara lain pencurian berlangsung dalam tempo cepat dan dalam waktu yang hampir bersamaan, uang yang hilang rata-rata berada di lantai 2 rumah masing-masing, serta yang diambil hanya harta dalam bentuk uang tunai.

Namun, lanjut Umar Said, berdasarkan pendalaman peristiwa bersama-sama warga, diketahui adanya faktor kuat kalau pencurian itu dilakukan oleh manusia.

"Tapi di perumahan ini, kami pastikan itu bukan 'babi ngepet'," katanya saat ditemui di kediamannya.

"Wujud pencuri yang diketahui, remaja usia sekitar 20 tahunan, sendirian masuk rumah. Dua kejadian yang sudah ketahuan, itu yang sudah masuk di lantai 2, ketahuan ibu-ibu kemudian melarikan diri lewat pintu yang memang tidak dikunci," ujar Umar Said.

Baca: Pelajar Asal Indonesia Diduga Dipaksa Kerja Paksa di Taiwan, Bekerja 10 Jam Pershift

Selain dua perumahan tersebut, sejumlah warga di Perumahan Astapada 2 dan Astapada 3 serta Perumahan Kaliwungu di wilayah Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, juga dikabarkan mengalami peristiwa kehilangan uang secara misterius.

Namun, Kapolsek Jombang Kota, Ajun Komisaris Polisi Suparno, saat dihubungi Kompas.com mengungkapkan, hingga Kamis siang, pihaknya belum menerima laporan dari warga terkait raibnya uang mereka dari rumah masing-masing.

"Sampai saat ini Polsek Kota (Jombang Kota) belum ada laporan atau menerima pengaduan maupun laporan dari masyarakat terkait kasus itu," katanya. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Warga di Jombang Heboh, Uang Puluhan Juta Rupiah Hilang Misterius", https://regional.kompas.com/read/2019/01/03/15324871/warga-di-jombang-heboh-uang-puluhan-juta-rupiah-hilang-misterius.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved