Sleman

PHRI Sleman Sebut, Libur Akhir Tahun 2018, Kenaikan Harga Penginapan Masih Wajar

PHRI Sleman Sebut, Libur Akhir Tahun 2018, Kenaikan Harga Penginapan Masih Wajar

Penulis: Wahyu Setiawan Nugroho | Editor: Hari Susmayanti
Tribun Jogja/ Wahyu Setiawan Nugroho
Joko Paromo, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sleman periode 2018-2023 

TRIBUNJOGJA.COM - Joko Paromo selaku Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Sleman menyebutkan kenaikan harga penginapan khususnya hotel berbintang di wilayah Kabupaten Sleman masih tergolong wajar.

Hal ini ia utarakan saat ditemui Tribunjogja.com di The Rich Jogja Hotel, Selasa (25/12/2018).

Resolusi 2019 - Enam Cara Cerdas Mengubah Kebiasaan Agar Cepat Kaya mulai Tahun Depan

Meningkatnya permintaan akan penginapan tentu menjadi alasan utama pihak penginapan menaikkan harga room rate nya. Hal ini tentu berbanding dengan fasilitas yang akan ditawarkan.

Selain itu, target revenue masing-masing hotel atau penginapan juga menjadi alasan harga naik.

Joko menjelaskan biasanya kenaikan harga juga diimbangi dengan meningkatnya fasilitas yang ditawarkan hotel.

Baca: Antisipasi Harga Penginapan Tak Wajar, PHRI Sleman Imbau Wisatawan Lebih Cerdas

Baca: Musim Liburan Akhir Tahun, PHRI Sleman Sebut Okupansi Hotel Hampir Mencapai 100 Persen

"Masing-masing hotel punya kebijakan sendiri untuk mengatur promo yang mereka tawarkan," kata Joko.

Selain itu, kata Joko, angka permintaan yang tinggi juga akan membuat harga naik. Namun dari pantauan yang ia lakukan, kenaikan harga penginapan masih tergolong wajar dan masuk akal.

Joko membeberkan, kenaikan harga untuk hotel bintang tiga hingga lima masih di angka mulai dari Rp 1,2jutaan hingga Rp 2jutaan untuk tipe kamar deluxe atau superior.

Baca: Wisatawan Dilarang Berteduh di Bawah Ceruk Tebing Pantai Gunungkidul

Sedangkan untuk kelas bintang satu dan dua mulai di angka Rp 700ribuan hingga Rp 2jutaan.

Sementara itu, untuk menghindari kenaikan harga yang mendadak dan tak masuk akal, PHRI mengimbau agar para wisatawan untuk melakukan reservasi lebih dulu sebelum menginap selain itu wisatawan juga lebih bijaksana jika membandingkan harga terlebih dahulu sebelum memutuskan penginapan yang akan dipesan. (tribunjogja)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved