Siapa Layak Dipertahankan di PSS Sleman Musim Depan?

TRIBUNJOGJA.COM- Tak semua penggawa PSS Sleman di Liga 2 2018 akan dipertahankan.

Hanya mereka yang dinilai masih bisa memberi kontribusi yang akan tetap berkostum Super Elang Jawa musim depan.

Manajemen pun telah berujar, hanya 60 hingga 70 persen saja yang akan membela PSS Sleman di Liga 1 2019.

Sisanya, dipastikan akan terdepak dari daftar skuad musim depan.

Baca: 13 Langkah Flawless Make Up Look Flormar, Lengkap dengan Video Tutorial

Kendati sejauh ini manajemen PSS Sleman urung menyebut nama-nama yang akan dipertahankan musim depan, namun bila menilik pernyataan di atas maka setidaknya starting eleven musim 2018 kemungkinan akan dipertahankan.

Manajer PSS Sleman, Sismantoro mengaku akan memprioritaskan mempertahankan pemain yang saat ini ada.

Setidaknya ada 24 pemain PSS yang rencana akan tetap dipertahankan pada kompetisi mendatang.

Sisanya 6 slot akan diisi oleh sejumlah pemain lain dan asing.

"Kalau menurut saya lebih baik nambah pemain. Karena pemain yang jarang mendapatkan jam terbang kan bisa kami pinjamkan. Sisanya kami isi dengan pemain sesuai dengan kebutuhan tim termasuk juga pemain asing nantinya," ungkap Pak Sis, sapaan akrabnya.

Ya, penambahan pemain memang dibutuhakan PSS Sleman bila tak ingin sekadar numpang lewat di kasta tertinggi, terlebih bila menilik persaingan ketat di Liga 1 musim lalu ketika penentuan juara ditentukan hingga akhir kompetisi demikian pula penentuan tim yang harus turun kasta.

Baca: PSS Sleman Banjir Tawaran Pemain, Enam Pemain Asing Disodorkan

Hal tersebut menguat seiring tekad Sismantoro yang berharap dapat mempermanenkan dua pemain pinjaman yaitu Slamet Budiono (Sriwijaya FC) serta Rifal Lastori (Borneo FC).

Peluang mempermanenkan 'Budi Gol', julukan Slamet Budiono, terbuka lebar setelah Sriwijaya FC terdegradasi ke Liga 2 musim depan.

Namun khusus Rifal, tarik-ulur seperti harus dilakukan lantaran Borneo FC ingin menduetkannya dengan winger yang sempaat dipinjamkan ke klub Thailand, Thai Port, yakni Terens Puhiri musim depan.

Selain kedua nama tersebut, ada sejumlah nama yang memiliki kualitas mumpuni di skuat PSS Sleman musim lalu.

Beberapa nama yang cukup layak yaitu kiper Ega Rizky. Kiper berusia 26 tahun ini dinilai cukup layak dipertahankan karena atas konsistensi penampilannya sepanjang musim.

Perannya di bawah mistar gawang pun nyaris tak pernah tergantikan.

Di posisi pemain belakang, setidaknya ada tiga nama yang memiliki peran vital diantaranya kapten tim Bagus Nirwanto, Ikhwan Ciptady, serta Aditya Putra Dewa.

Baca: Pesan Mbah Mul untuk PSS Sleman Soal Tantangan Liga 1, Kondisi Stadion, Anggaran, hingga Harga Tiket

Khusus dua nama terakhir, meski baru bergabung di babak 8 besar namun keduanya terbukti memiliki kontribusi penting sehingga pelatih Seto Nurdiantoro tak segan memilih keduanya dibanding beberapa nama pemain yang menempati posisi sama.

Sosok penting nan tak tergantikan di skuat musim lalu ialah sang ruh permainan, Ichsan Pratama.

Tak perlu dipertanyakan bagaimana kontribusi eks pemain Pelita Bandung Raya ini.

Gelar pemain terbaik Liga 2 2018 sudah menjadi bukti.

Selain Ichsan Pratama, nama lain yang dipredikasi akan di pertahankan yakni, Rangga Muslim, dan Dave Mustaine yang menunjukkan penampilan konsisten sepanjang musim.

Sementara mengenai nasib juru gedor Cristian Gonzales, melalui sang istri Eva Siregar beberapa waktu lalu secara tegas menepis rumor yang menyebut bahwa PSS tak lagi menggunakan jasa pemain berusia 42 tahun itu musim depan.

Artinya, ada peluang El Loco bakal kembali berseragam PSS musim depan.

Sismantoro berujar pemain yang bertahan maupun akan didatangkan merupakan hak prerogatif sang pelatih.

Namun sejauh ini pihaknya masih menunggu lampu hijau dari jajaran direksi PT Putra Sleman Sembada usai laporan pertanggungjawaban telah selesai dirampungkan.

Baca: Liga 1 2019 Direncanakan Bergulir Usai Pilpres, Ini Tanggapan PSS Sleman

Sementara itu, pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantara sendiri belum bisa memberikan gambaran mengenai komposisi di musim mendatang.

Dia beralasan, hal tersebut berkaitan dengan posisinya di PSS Sleman musim mendatang.

Meskipun sudah ditegaskan oleh Manajer PSS Sleman Sismantoro, bahwa posisi Seto akan tetap dipertahankan dalam mengarungi Liga 1 musim mendatang.

Sebab secara syarat kepelatihan, pelatih yang tengah menjalani kursus kepelatihan Pro AFC telah memenuhi persyaratan.

"Saya belum bisa bicara tentang komposisi pemain musim depan. Namun bila dipertahankan, bisa dibilang tidak akan ada perubahan yang cukup frontal dan mempertahankan pemain terbaik dan memang layak bermain di Liga 1," ujar Seto. (*)