Liburan Datang Lebih Cepat dari Perkiraan Dinpar Kota Yogyakarta

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Liburan Natal dan Tahun Baru datang lebih cepat daripada yang telah diperkirakan oleh Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta.

Plt Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Yunianto Dwisutono menerangkan jika awalnya dari Dinas Pariwisata memprediksi liburan Natal dan Tahun Baru akan berlangsung mulai 22 Desember 2018, namun wisatawan datang lebih awal dari perkiraan.

"Kita tidak menduga kalau puncak liburan datang lebih cepat daripada perkiraan kita. Perkiraan kita di tanggal 22 Desember, ternyata agak cepat. Para wisatawan sudah lebih cepat datang," terangnya pada Selasa (18/12/2018).

Baca: Tambah Daya Tarik, Pengelola Prambanan Tampilkan Patung Hanoman Raksasa Selama Libur Akhir Tahun

Dia menerangkan jika awalnya Satuan Tugas (Satgas) Kebersihan yang terdiri dari Komunitas Pedagang Kaki Lima, Stakeholder, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Jogoboro dan yang lainnya yang telah dipersiapkan, baru akan dilaksanakan pada 22 Desember, namun wisatawan sudah banyak yang berkunjung.

"Satgas kebersihan terdiri dari Komunitas PKL, Stakeholder, DLH, Jogoboro, dan dari teman-teman yang lain. Nanti polanya gugus subuh atau yang beroperasi saat subuh. Jadi paginya Malioboro sudah bersih," terangnya.

Melihat hal tersebut, pihaknya pada Selasa (16/12) langsung bergerak cepat dengan memberikan pengarahan kepada PKL dan Pedagang Asongan yang ada di Malioboro agar menjaga kebersihan dan menyiapkan tempat sampah guna menjaga kebersihan Malioboro.

"Sudah kita laksanakan, para pedagang wajib menyiapkan tempat sampah. Para pengasong harus membawa tas kresek untuk tempat sampah. Tidak diperkenankan siapapun untuk membuang sampah. Saat ini Malioboro masih menjadi magnet tersendiri," ungkapnya.

Baca: Bakpia Juwara Satoe, Tambah Pilihan Pusat Oleh-oleh Bagi Wisatawan

Untuk menghadapi liburan, Yunianto mengatakan jika pihaknya sudah mempersiapkan berbagai persiapan, baik internal maupun koordinasi dengan pihak-pihak terkait lainnya.

Berbagai hiburan di beberapa titik juga telah disiapkan guna memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat dan wisatawan yang datang ke Yogyakarta.

"Teman-teman Dinas Perhubungan dan Kepolisian sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas dan juga mulai membangun posko-posko yang ada di penggal jalan. Dari PU Provinsi, sudah menyelesaikan pekerjaan di Malioboro maupun di Suroto. Untuk kelengkapan di Malioboro, UPT Malioboro membangun hand rail untuk membantu kelancaran akses ke toko-toko, supaya kelihatan tertib dan mempercantik diri. Kita juga menyambut wisatawan pada natal dengan beberapa kesenian," terangnya.

Sementara itu, Suyana Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta mengatakan jika pihaknya siap untuk mengantisipasi sampah saat liburan panjang.

Baca: Telkomsel Prediksi Trafik Layanan Data Naik 20% Saat Libur Akhir Tahun

Dia menerangkan, saat ini petugas yang bertugas membersihkan sampah ada 370'an orang.

"Kalau petugas nanti tidak ada penambahan. Tinggal nanti bagaimana kita mengaturnya. Yang banyak titik kumpul orang kita taruh di opsi pertama, yang tidak banyak orang kita ada di opsi kedua. Siap 24 jam kalau dari DLH," terangnya.

Suyana juga menerangkan jika nantinya pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata mengenai dimana saja ada even-even dan dimana saja lokasi yang banyak orang berkumpul.

"Dinpar akan mengkoordinasi kami. Pasti dari Dinpar ada pemberitahuan dimana ada even, dimana ada titik kumpul orang-orang saat liburan," terangnya.