Pemkab Kulon Progo Evaluasi Program Smart City Tiap Tiga Bulan

TRIBUNJOGJA.COM - Pemerintah Kabupaten Kulon Progo akan melakukan evaluasi tiga bulanan terhadap penerapan program smart city yang kini tengah digeber.

Bupati Kulon Progo, Hasto Wardoyo mengatakan bahwa monitoring dan evaluasi (Monev) ini perlu dilakukan untuk mengontrol perkembangan pelaksanaan smart city.

Terutama untuk memastikan bahwa pelayanan kepada masyarakat berjalan lebih baik dan semakin mudah.

Juga, mendukung pengembangan potensi daerah di tengah pembangunan Kulon Progo yang semakin cepat seiring pembangunan New Yogyakarta INternational Airport (NYIA) dan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Borobudur.

Baca: Sleman Targetkan 8 Juta Kunjungan Wisatawan di 2018

"Tentunya pengembangan potensi daerah ini untuk kesejahteraan masyarakat. Smart city akan diwujudkan di Kulon Progo pada 2018-2028 sesuai rencana induk yang telah disusun," kata Hasto, Minggu (16/12/2018).

Dalam rencana induk smart city, selain quick win unggulan, pemkab juga memiliki quick win lokal yang menjadi tanggung jawab perangkat daerah.

Penguatan infrastruktur smart city akan dilanjutkan pada 2019 dengan kelanjutan penggelaran jaringan serat optik, command center, dan co working space. (tribunjogja)