Gunungkidul
Tim Drumband dari Gunungkidul Sabet Juara 2 Nasional
Kontingen Gunungkidul berhasil menyabet dua medali emas dan satu medali perunggu dalam Kejuaraan Drum band tingkat Nasional di Banjarmasin.
Penulis: Wisang Seto Pangaribowo | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Wisang Seto Pangaribowo
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Baru pertama kali ikut dalam kejuaraan tingkat Nasional Kontingen Drum Corps Gema Dhaksinarga Gunungkidul berhasil menduduki juara kedua, dan mengalahkan belasan provinsi lain yang mengikuti Kejuaraan Drum band tingkat Nasional di Banjarmasin beberapa waktu lalu.
Kontingen Gunungkidul berhasil menyabet dua medali emas dan satu medali perunggu dalam kejuaraan nasional tersebut.
Pelatih drumband, Sidiq Jefry Hendrixko, S Pd mengatakan pihaknya tentu tidak menyangka jika mampu menduduki peringkat kedua dalam ajang bergengsi ditingkat nasional.
Baca: SBY Sarankan Bupati Gunungkidul Kembangkan Sektor Pariwisata
"Meski sejak awal tidak menargetkan dapat menyabet juara, ternyata usaha beberapa bulan dalam berlatih dan menampilkan yang terbaik ternyata membuahkan hasil yang memuaskan," katanya pada Tribunjogja.com, Senin (10/12/2018).
Adapun 2 medali emas yang berhasil dikantongi yakni pada nomor lomba Ketahanan dan Ketepatan Berbaris mix 8000, kemudian lomba berbaris jarak pendek 800 meter putra.
Sedangkan medali perunggu diperoleh dari lomba berbaris jarak pendek (putra putri) 800 meter.
"Luar biasa memang, kami sendiri sempat tidak ada gambaran. Namun kami tekankan untuk dapat menampilkan yang terbaik," ucap Sidiq Jefry Hendrixko.
Ia mengungkapkan tema jawa juga diusung dalam mengikuti kejuaraan nasional kali ini mereka menggunakan pakaian adat Jawa.
"Meski berpenampilan menggunakan pakaian adat namun tidak mengganggu penampilan dalam baris berbaris maupun lomba lain," ucapnya.
Dia menuturkan dalam mengikuti kejuaraan ini, Drum Corps Gema Dhaksinarga tidak hanya terdiri dari satu sekolah, melainkan gabungan dari beberapa sekolah dan universitas di DIY.
"mayoritas memang berasal dari SMK dan SMA yang siswanya dianggap memiliki kemampuan, seperti perwakilan dari SMK Negeri 1 Saptosari, SMKN 1 Wonosari, SMK N 2 Wonosari dan beberapa mahasiswa dari UNY, UGM maupun UGKY," jelasnya.
Ia menjelaskan proses seleksi untuk mempersiapkan ajang ini pun cukup ketat hingga memakan waktu berbulan-bulan berlatih akhirnya dapat mengharumkan nama DIY, khususnya Gunungkidul.
Kontingen Gunungkidul tak hanya mendapatkan dukungan dari pemerintah daerah, tetapi juga mendapat dukungan dari masyarakat Yogyakarta yang tinggal di wilayah Banjarmasin juga memberikan dukungan penuh.
"Apresiasi mereka (perantau) luar biasa. Selama lomba itu kami mendapat dukungan penuh," tambah dia.
Terpisah itu, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gunungkidul, Bahron Rosyid yang juga meruoakan ketua ketua PDBI Gunungkidul, mengatakan drumband merupakan satu di antara cabang olahraga unggulan di Gunungkidul.
"Dengan adanya capaian prestasi ini, semakin mendongkrak popularitas Gunungkidul di bidang olahraga," katanya.
Ia mengakui dalam ajang nasional ini, memang baru pertama kalinya Gunungkidul mewakili DIY, ternyata tidak mengecewakan dimana menduduki peringkat kedua secara nasional.
Ia berharap dengan prestasi yang didapat dapat menjadi tombak kekuatan dunia olahraga di Gunungkidul khususnya drumband.
"Selain itu juga dapat menjadi sebuah dorongan bagi sekolah untuk lebih menggiatkan drumband dimasing-masing sekolah, dan menjadi acuan bagi atlet lain untuk dapat mengikuti jejak ini serta sebagai cambuk untuk peningkatan kualitas," tuturnya.
Pemerintah daerah juga tidak akan diam, dan akan memberikan penghargaan bagi atlet dan pelatih berprestasi sebagai bentuk apresiasi dari daerah.
Baca: Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Gunungkidul Soroti Masih Minimnya Desa yang Bangun Perpusdes
"Mari kita tunjukkan bersama mengenai kemampuan yang dimiliki. Ini nantinya juga sebagai sebuah persiapan mengikuti Porda 2019 kalau tahun kemarin juga sudah menduduki juara, mudah-mudahan lah dapat semakin meningkat prestasinya," tutup dia.
Kepala Dinas Disdikpora DIY, Baskara Aji mengatakan pihaknya mengapresiasi atas prestasi yang diraih oleh Drum Corps Gema Dhagsinarga.
"Saya kira sangat pantas untuk kita apresiasi, karena itu ajang kejuaraan nasional yang pesertanya cukup banyak dan bagus dalam penampilannya," katanya.
Ia berharap dengan prestasi yang diraih menjadi penyemangat bagi Kelompok kelompok lain yang cukup banyak di DIY.
"Sehingga ke depan semakin banyak kelompok kelompok dari DIY yang mempunyai prestasi di tingkat nasional maupun internasional," tutup Baskara. (*)