Ilmuwan Kebingungan Ada Gelombang Misterius Guncang Bumi, Terdeteksi Sensor Gempa di Seluruh Dunia
Rentetan kawanan gempa terdeteksi pada 11 November lalu, getaran terdeteksi di sensor gempa seluruh dunia. Tapi ini merupakan fenomena misterius
Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
Hal itu bukan berarti tim tak memiliki hipotesis. Dengan apa yang sudah mereka curigai sebagai rangkaian kawanan gelombang seismik, dugaan para peneliti adalah bahwa getaran anomali itu juga terkait dengan aktivitas gunung berapi.
Kemungkinan karena adanya pergerakan magma yang sangat besar di bawah Samudra Hindia.
Jika demikian, ini juga bisa menjelaskan sesuatu yang lain bahwa Mayotte tidak diam.
Pembacaan GPS menunjukkan bahwa sejak Juli - setelah gelombang seismik itu dimulai - pulau itu telah bergeser sekitar 60 mm (2,4 in) ke arah timur dan 30 mm (1,2 in) ke selatan.
Menurut satu analisis, gerakan ini bisa disebabkan oleh pengosongan waduk magma di dekatnya, meskipun penelitian tambahan akan diperlukan untuk memverifikasi ini.
Jika hipotesis itu ternyata benar, tidak ada yang bisa mengatakan dengan pasti apa yang mungkin terjadi, tetapi pemodelan menunjukkan Mayotte dapat terus bergerak selama rentetan gempa itu tetap ada.
Seperti apakah mereka akan menemukan sinyal misterius lagi, tidak ada yang tahu.
"Oleh karena itu, pengamatan ini mendukung hipotesis kombinasi tektonik dan efek vulkanik yang menjelaskan fenomena geologis yang melibatkan urutan seismik dan fenomena vulkanik," jelas BRGM.
"Hipotesis ini perlu dikonfirmasi oleh penelitian ilmiah di masa depan," tambahnya. (*/Science Alert)