Kota Yogya

Heroe Poerwadi : Mall dan Hotel Harus Punya Akses untuk Disabilitas

Heroe Poerwadi : Mall dan Hotel Harus Punya Akses untuk Disabilitas Setelah Perda Disabilitas Disahkan.

Penulis: Kurniatul Hidayah | Editor: Hari Susmayanti
Tribun Jogja/ Rizki Halim
Anggota Bidang Pemantauan dan Layanan Pengadaan, Komite Perlindungan Hak-hak Disabilitas DIY, Winarto saat melakukan audit ke toilet Titik Nol Kilometer, Senin(16/4/2018). 

Laporan Reporter Tribun Jogja Kurniatul Hidayah

TRIBUNJOGJA.COM - Ketika Perda Disabilitas telah disahkan, seluruh pihak yang hendak mengurus perizinan mendirikan bangunan harus memastikan bangunan mereka dapat diakses oleh disabilitas dan lansia.

Pernyataan tersebut yang dikeluarkan oleh Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi saat memberikan keterangan pers terkait upaya Kota Yogyakarta yang menjadi City for All atau kota yang nyaman dihuni oleh semuanya, salah satu di dalamnya adalah kota inklusi.

Baca: Lebih Berbahaya dari Merokok, Ini Risiko Tinggi Akibat Malas Berolahraga

"Bangunan Pemkot yang baru memperhatikan kebutuhan penyandang disabilitas. Tapi yang belum yang swasta misal hotel dan mall. Itu bisa terimplementasi ketika Perda jadi, nanti IMB harus memberikan akses pada lansia dan disabilitas," tegasnya, Senin (22/10/2018).

Ia menjelaskan bahwa sampai saat ini pihaknya belum memiliki pakem terkait model kota inklusi karena hingga saat ini kebutuhan kota yang bisa mengakomodasi kelompok rentan khususnya disabilitas, terus berkembang.

"Modelnya bukan statis tapi dinamis. Tapi proses menjadi kota inklusi sangat panjang karena harus sesuai dengan yang berkembang di kota itu. Misal Yogya dengan predikat kota pendidikan dan kota wisata. Otomatis mau tidak mau harus menyiapkan bahwa semua aksesnya harus inklusi. Jangan sampai kelompok rentan masuk ke objek wisata tapi tidak memadai," urainya. (tribunjogja)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved