Pendidikan

Kandang Ayam Auto Clean Karya Pelajar Bantul, Sabet Anugerah Medali Perak

Pembuatan kandang ini berawal dari kegelisahan dirinya melihat banyak peternakan ayam di Bantul yang dipaksa tutup oleh warga.

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Ahmad Syarifudin
Wahyu Adi Pratama, pelajar SMAN 1 Jetis Bantul, menunjukan kandang ayam auto clean hasil kreasinya. 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL- Siswa SMAN 1 Jetis Bantul, Wahyu Adi Pratama berhasil menciptakan inovasi kandang ayam auto clean.

Karya pelajar kelas XII ini menyabet penghargaan medali perak dari Dinas pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY kategori fisika teknik rekayasa.

Baca: Kreatif, Siswa SMAN 1 Jetis Ini Ciptakan Kandang Ayam yang Bisa Bersihkan Kotoran Secara Otomatis

"Bulan Juli 2018 lalu, kandang ayam auto clean ini saya ikutkan pameran di PKKH UGM. Kami dapat anugerah medali perak kategori fisika teknik rekayasa," kata Wahyu, ditemui Tribunjogja.com di sekolah, Senin (8/10/2018).

Ketika merancang kandang ayam auto clean, Wahyu mengaku dibantu oleh dua orang temannya yakni Pentanius Miko Arnando dan Cahya Fitri Rahayu.

Ketiga pelajar ini bekerja sama merakit teknologi tepat guna dalam program Karya Ilmiah Remaja (KIR).

Wahyu menjelaskan, proses pembuatan kandang ayam auto clean memerlukan waktu selama enam bulan.

Dimulai dari penelitian pada bulan Desember 2017 hingga selesai proses perakitan kandang ayam pada bulan Mei 2018.

"Biaya produksi [kandang ini] Rp 1,8 juta. Mahalnya dibiaya pengelasan," tuturnya.

Dilihat secara sekilas, kandang ayam auto clean ciptaan pelajar Bantul ini memiliki desain sederhana.

Berukuran 2x1 meter, mirip seperti kandang ayam pada umumnya.

Hanya saja, perbedaan terlihat ada di bawah kandang ayam yang dilengkapi dengan dua lapis karpet.

Karpet ini akan berfungsi untuk menampung kotoran ayam.

Ketika mesin mulai berjalan, karpet ini akan berputar dan kotoran-kotoran ayam yang mengendap di atas karpet akan dibersihkan oleh weaper yang terpasang di samping bawah kandang.

Wahyu mengaku ide awal pembuatan kandang ayam auto clean berangkat dari kegelisahan dirinya melihat banyak peternakan ayam di Bantul yang dipaksa tutup oleh warga karena kotor dan berbau menyengat.

"Ide awal pembuatan (kandang auto clean) ini karena melihat kandang ayam berukuran besar di dekat rumah. Sanitasinya buruk dan berbau, akhirnya dituntut oleh masyarakat untuk ditutup. Kami terpikirkan untuk membuat kandang ayam bagi peternak ayam supaya ramah lingkungan," ungkapnya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved