Gempa Sulawesi Tengah
PPMAY Ajak Pengunjung Malioboro Galang Dana Untuk Korban Gempa di Sulawesi Tengah
PPMAY Ajak Pengunjung Malioboro Galang Dana Untuk Korban Gempa di Sulawesi Tengah
Penulis: Susilo Wahid Nugroho | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM - Gempa bumi berkekuatan 7,4 skala Richter yang kemudian diikuti gelombang tsunami setinggi 2 meter di Donggala, Sulawesi Tengah beberapa waktu lalu membuat para pemilik toko di sepanjang Jl Malioboro, Yogyakarta berempati dan melakukan penggalangan dana.
Tergabung dalam Paguyuban Pengusaha Malioboro Ahmad Yani (PPMAY), para pemilik toko tersebut berinisiatif mengumpulkan sejumlah untuk korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.
“Sementara dari internal anggota PPMAY sudah terkumpul Rp 20 juta,” kata Ketua PPMAY, Sadana Mulyono, Senin (1/10/2018).
Jumlah tersebut, menurut Sadana bisa terus bertambah mengingat penggalangan dana terus berlanjut sampai pada batas waktu yang belum ditentukan.
Baca: 5 Terjangan Tsunami Paling Mematikan dalam 100 Tahun Terakhir
Besar kemungkinan akan berdurasi lama memgingat efek bencana yang ditimbulkan cukup parah terlihat dari banyaknya korban jiwa yang meninggal dunia.
Tak berhenti pada penggalangan dana dari lingkup anggota PPMAY, para pemilik toko juga berinisiatif menaruh kotak bantuan di toko mereka masing-masing.
Harapannya, para pembeli yang datang juga ikut membantu para korban bencana gempa dan tsunami. PPMAY, menjamin dana akan disalurkan kepada korban.
“Jadi ini sekaligus bentuk aksi kita mengajak masyarakat, pengunjung dan wisatawan yang datang ke Malioboro untuk juga peduli dengan saudara kita yang sedang mengalami kesusahan di Sulawesi Tengah. Jumlahnya sukarela, silahkan. Berapapun kami terima dan tentu akan sangat membantu,” kata Sadana. (tribunjogja)