PREVIEW Persiwa Wamena vs PSIM Yogyakarta : Jemput Tiga Poin Laskar Mataram!

TRIBUNJOGJA.COM - Laga krusial akan dilakoni PSIM Yogyakarta kontra tuan rumah Persiwa Wamena pada pekan ke-19 Liga 2 2018 di Stadion Bima Cirebon, Sabtu (28/9/2018).

Tiga poin krusial dibidik pelatih PSIM Yogyakarta, Bona Simanjuntak dalam misi mengamankan target minimal mengamankan posisi di kompetisi kasta kedua musim depan.

Bercokol di peringkat ke-7 klasemen Wilayah Timur dengan 25 poin, menurut Bona setidaknya butuh tambahan 3 poin demi mengamankan posisi dari kejaran pesaing terdekatnya yang kini tengah mencoba lepas dari jerat zona degradasi.

Kekalahan juru kunci Persiwa Wamena 1-3 dari Blitar United, pekan lalu membuat peluang tim asuhan Suimin Diharja tersebut untuk lolos dari jerat degradasi dipastikan tertutup.

Baca: Jadwal Lengkap Babak Semifinal Korea Open 2018, Derbi Indonesia di Nomor Tunggal Putra

Pasalnya, Persiwa Wamena hingga pekan ke-18 ini baru mengantongi 7 poin, sedangkan bila sanggup menyapu bersih empat laga sisa poin maksimal yang bisa didapat baru 19 poin.

Sementara Persiba Balikpapan yang sementara bercokol di posisi ke-9 atau satu strip di atas zona degrasi telah mengantongi 20 poin hingga pada pekan ke-18.

"Persiwa otomatis tidak bisa mengejar torehan poin untuk lolos. Tim yang masih berpeluang lolos ialah Persegres Gresik apalagi di laga terakhir mereka draw lawan Madura FC. Tetap kita harus minimal menang 28 poin untuk aman," kata Bona.

"Persegres masih punya sisa dua laga kandang, dan dua laga tandang. Poin maksimal mereka 28 poin, maka dari itu kita antisipasi," imbuhnya.

Baca: Jadwal Live Liga Inggris Chelsea vs Liverpool Malam Ini

Artinya, secara hitungan matematis peluang Persegres Gresik untuk lolos dari zona degradasi masih terbuka, jika tim yang kini berada di papan tengah termasuk PSIM Yogyakarta lengah dan tergelincir di empat laga sisa.

Tak ingin terlena, Bona mengatakan kekuatan calon lawannya Persiwa Wamena tak berkurang meski tujuh penggawannya menerima sanksi Komdis PSSI usai melakukan penganiayaan di laga kontra Persegres Gresik lalu.

Ia pun meminta anak asuhnya tak jemawa meski tim yang dihadapi saat ini diambang degradasi.

Berkaca di laga putaran pertama, PSIM Yogyakarta harus puas berbagi poin usai ditahan imbang 2-2 Persiwa Wamena di Stadion Sultan Agung, Bantul.

Baca: Jadwal Liga Inggris Live West Ham vs Man Utd Malam Ini

"Persiwa Wamena saya rasa punya pemain lain, dan mereka tentunya mereka pemain pilihan karena bisa masuk ke tim dan punya kualitas. Di tangani Bang Suimin, saya rasa kekuatan mereka tidak terlalu terganggu, kita tetap harus waspada," kata Bona.

Mengenai peluang lolos ke babak 8 besar, Bona mengatakan peluang tersebut pun masih terbuka bagi timnya namun ia ingin fokus terlebih dahulu mengamankan posisi tim di kompetisi Liga 2 musim depan.

"Peluang lolos terbuka, syaratnya kita bisa sapu bersih di sisa laga. Namun juga tergantung dari hasil pertandingan tim lain," pungkasnya.

Bak jatuh tertimpa tangga, defisit enam poin diawal kompetisi ditambah sanksi pada tujuh pemain yang terlibat penganiayaan di laga kontra Persegres beberapa waktu lalu membuat kondisi Persiwa Wamena serba compang camping jelang laga ini.

Baca: West Ham vs Manchester United Sabtu 29 September Mulai Pukul 18.30 WIB

"Kondisi tim saat ini tengah compang-camping pasca tujuh pemain menerima sanksi dari Komdis," kata pelatih Persiwa Wamena, Suimin Diharja.

Di sisi lain, Suimin mengungkapkan bahwa calon lawannya, PSIM Yogyakarta merupakan tim yang memiliki kualitas.

"PSIM tim yang bagus, kalau tidak dipotong sembilan poin diawal kompetisi mereka juara," kata Suimin.

Meski berbekal skuat seadanya, Suimin optimis timnya dapat memberikan perlawanan pada PSIM Yogyakarta.

"Keunggulan Persiwa Wamena ini dihuni pemain dari Pusat Pendidikan dan Pelatihan Mahasiswa (PPLM), yang sudah lama bersama. Mudah-mudahan besok kami bisa membuat gebrakan," pungkasnya. (tribunjogja)