Bisnis

Meskipun Rupiah Anjlok, ShopBack Bukukan Peningkatan Transaksi Hampir 3 Kali Lipat

Menurut Yonathan, promo dan diskon memang selalu menjadi faktor yang mempengaruhi pola belanja masyarakat.

Editor: Ari Nugroho
IST
Ilustrasi: Di 2017, ShopBack mencatat pertumbuhan yang cukup signifikan dengan persentase pertumbuhan bisnis sebesar 300% serta telah memberikan cashback kepada konsumen sebesar Rp 60 miliar. 

Laporan Calon Reporter Tribun Jogja Yosef Leon Pinsker

TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - ShopBack, salah satu platform ecommerce di Indonesia, mencatat peningkatan transaksi hampir 3 kali lipat sepanjang Ramadan tahun ini, dengan rata-rata belanja hingga Rp1,2 juta.

Sementara itu, berdasarkan data historis Shopback, jumlah pemesanan dan transaksi meningkat tajam di minggu kedua Ramadan.

Hal ini disebabkan di minggu tersebut kebanyakan dari masyarakat menerima gaji bersamaan dengan THR.

Indra Yonathan, Country Head of Shopback Indonesia, mengatakan Ramadan merupakan momen panen raya, tidak hanya bagi para pelaku e-commerce tetapi juga bagi pengusaha retail offline di Indonesia.

Baca: ShopBack Berikan Cashback Rp 60 Miliar Sepanjang 2017

“Walaupun kondisi rupiah yang melemah terhadap dollar, tidak berpengaruh terhadap daya beli masyarakat selama Ramadan. Sepanjang Ramadan tahun ini, daya beli konsumen Shopback meningkat hingga 74% dibandingkan dengan tahun lalu,” kata Yonathan melalui keterangan resminya, Senin (2/7/2018).

Adapun peningkatan jumlah transaksi dan pemesanan di situs e-commerce tidak lepas dari beragam program promo dan diskon besar-besaran dari masing-masing pelaku e-commerce dan marketplace.

Sebut saja Shopee dengan Big Ramadhan Sale atau Lazada dengan program PuaSale.

Menurut Yonathan, promo dan diskon memang selalu menjadi faktor yang mempengaruhi pola belanja masyarakat.

Baca: Kawan Messenger, Aplikasi Kirim Pesan Sekaligus E-Commerce Karya Mahasiswa AMIKOM Yogya

“Berdasarkan mini-survey yang Shopback lakukan baru-baru ini terhadap lebih dari 500 responden yang senang berbelanja online di Jabodetabek, program diskon/voucher  serta cashback menjadi dua faktor utama yang mempengaruhi keputusan mereka berbelanja sepanjang bulan Ramadan,”  jelasnya

Sementara itu, berdasarkan survey yang sama, terungkap tiga kategori produk yang menurut responden paling banyak menguras pemasukan mereka selama bulan Ramadan.

Adapun ketiga kategori produk tersebut meliputi, fesyen dan aksesori, pulsa, dan groceries.

Peningkatan nilai transaksi di ketiga jenis kategori ini juga tercatat di data internal Shopback, dengan persentase masing-masing 78,6% untuk kategori fesyen dan aksesoris, 64.7% untuk pulsa serta 18,8% untuk groceries. (Tribunjogja.com)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved