DIY
Puncak Arus Balik di Bandara Adisutjipto Yogya Diprediksi Terjadi Hari Ini
Dari suasana mudik tahun ini ada karakteristik yang berbeda, hal ini karena liburan terjadi sejak satu minggu sebelum lebaran.
Penulis: Noristera Pawestri | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Noristera Pawestri
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Agus Santoso mengatakan, pihaknya memprediksi puncak arus balik di Bandara Adisutjipto Yogyakarta terjadi pada Rabu (20/6/2018).
Hal tersebut ia sampaikan saat menggelar jumpa pers di Posko Angkutan Lebaran Terminal A Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta.
"Kita mengamati dan memantau arus balik kita perkirakan mencapai puncaknya pada hari ini Rabu (20/6/2018) dan tadi Selasa malam (19/6/2018)," ujar Agus.
Pihaknya melihat, dari suasana mudik tahun ini ada karakteristik yang berbeda, hal ini karena liburan terjadi sejak satu minggu sebelum lebaran.
"Sehingga puncak arus mudik terjadi pada hari Sabtu (9/6/2018) H-6 lebaran untuk penerbangan," imbuh dia.
Sedangkan untuk arus balik, pihaknya memperediksi terjadi pada hari ini dan tadi malam.
"Puncak arus balik yang terjadi setelah lebaran itu terjadi kemarin dan hari ini, karena besok Kamis, kita bersama-sama memasuki kerja kembali," bebernya.
Jumlah penumpang hingga Selasa malam mencapai 28.900 penumpang, dan hari ini diprediksi mencapai 30.000 penumpang.
Lebih lanjut ia menjelaskan, dibandingkan tahun lalu, jumlah pemudik di Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta mengalami kenaikan yang signifikan sebesar 11,64 persen.
"Jadi kita bisa mengantar jumlah penumpang mudik hampir 6 juta ke kampung halaman masing-masing," lanjut Agus.
Ia menambahkan, dari laporan udara, baik dari penerbangan maupun airport, semuanya dalam kondisi lancar.
"Beberapa airline mencapai OTP sendiri-sendiri, mayoritas lebih dari 90 persen. Tahun ini yang mencatat rekor OTP paling bagus adalah Batik, Garuda, City Link, AirAsia," terangnya.
Sementara itu, Posko Terpadu Monitoring Angkutan Lebaran Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta mencatat, untuk keberangkatan dan kedatangan pesawat domestik mengalami pertumbuhan sebesar 22,5 persen. (*)
Cap:Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Agus Santoso saat menggelar jumpa pers pada Rabu (20/6/2018).