Sport

20 Atlet Panjat Tebing Perebutkan Tiket Asian Games

Pada Asian Games yang digelar di Palembang nanti, hanya enam nomor yang ikuti kontingen Indonesia.

Penulis: ang | Editor: Gaya Lufityanti
Tribun Jogja/ Hanif Suryo
Atlet Timnas Panjat Tebing Indonesia tengah menjalani latihan di arena panjat tebing komplek Stadion Mandala Krida 

TRIBUNJOGJA.COM - Timnas Panjat Tebing masih melakukan seleksi terhadap atlet yang akan dibawa ke ajang Asian Games, Agustus mendatang.

Hingga saat ini Timnas belum melakukan pencoretan terhadap atlet yang mengikuti pelatnas panjat tebing di Yogyakarta.

Pelatih Kepala Timnas Panjat Tebing, Caly Setiawan mengatakan saat ini grafik atlet merata dengan selisih tipis tiap individu.

Sejak awal pelatnas digelar, masing-masing atlet menunjukkan progres yang positif dan terus berkembang.

"Kami memang belum memilih siapa saja yang akan bertanding di Asian Games nanti. Kami masih melihat progres latihan mereka ke depan," ungkapnya, Kamis (7/6/2018).

Menurutnya saat ini ada 20 atlet yang mengikuti pelatnas panjat tebing.

Sedangkan pada Asian Games yang digelar di Palembang nanti, hanya enam nomor yang ikuti kontingen Indonesia.

"Rencananya akan diambil dua atlet untuk tiap nomor. Dan akan diambil dari yang terbaik," paparnya.

Adapun nomor yang dipertandingkan yaitu combined format putra dan putri, speed individu putra dan putri, serta speed relay putra dan putri.

Combined format merupakan nomor baru bagi kontingen Indonesia sekaligus yang pertama kali dipertandingkan di level Asian Games.

Untuk nomor beregu, FPTI akan menerjunkan dua regu.

Ia menjelaskan dengan progres pelatihan saat ini, 20 atlet memiliki kemungkinan yang sama untuk tampil.

Maka dari pihaknya akan memperketat seleksi atlet.

"Banyak faktor yang akan jadi pertimbangan. Tapi ini persaingan yang positif karena setiap atlet mempunyai keunggulan. Sehingga tugas kami sebagai pelatih harus lebih selektif lagi untuk memilih yang terbaik sebagai wakil Indonesia," ujarnya menjelaskan.

Ditanya terkait program latihan pasca libur Idul Fitri, Caly yang juga kepala bidang pembinaan prestasi PP FPTI ini mengatakan pihaknya masih melakukan pembahasan lebih lanjut.

Hal ini lantaran masih mempertimbangkan kesiapan vanue pertandingan panjat tebing di Palembang.

"Kemungkinan masih dimaksimalkan di Yogyakarta, karena kami masih menunggu kesiapan vanue. Sementara di Yogya dulu, kalau sudah siap, langsung dipindah ke sana," katanya.

Saat ini Timnas Panjat Tebing lebih banyak berlatih simulasi pertandingan sepulang dari ajang World Cup Sport Climbing di Tiongkok dan pemusatan latihan di Rusia.

Terakhir, atlet pelatnas mengikuti simulasi untuk combined format. (*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved