Malala Akhirnya Kembali ke Pakistan, Kali Pertama Sejak Ditembak Taliban
Penerima Nobel Perdamaian, Malala Yousafzai, kembali ke Pakistan, Kamis. Ini pertama kalinya sejak kepalanya ditembak oleh Taliban
Editor:
iwanoganapriansyah
Siapa pun yang melawannya akan dibunuh. Orang-orang dicambuk di depan umum atas dugaan pelanggaran hukum syariah. Perempuan dilarang pergi ke pasar dan bersekolah.
Saat hadir di World Economic Forum di Davos, feminis ini mengajak perempuan untuk “mengubah dunia” tanpa menunggu bantuan laki-laki.
“Kita tidak perlu meminta pria untuk mengubah dunia. Kita bisa melakukannya sendiri,” kata Malala.
“Kita akan membela diri sendiri, menyampaikan pendapat, dan mengubah dunia,” tambahnya. (afp/nationalgeographic)
