KONI Kota Yogya Kebut Realisasi Proker
Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Yogya periode 2018-2022 resmi dilantik.
Penulis: ang | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Yogya periode 2018-2022 resmi dilantik.
Selanjutnya KONI Kota Yogya akan segera menyusun program kerja (proker) selama seperiode kepengurusan.
Ketua Umum KONI Kota Yogya, Tri Djoko Santoso mengatakan setelah resmi dilantik, pihaknya akan segera mengumpulkan pengurus kota (Pengkot) masing-masing cabang olahraga untuk menggelar rapat kerja.
Hal ini berkaitan dengan percepatan penyusunan program kerja.
"Segera kami kumpulkan agar program kerja cepat tersusun dan direalisasikan," ungkapnya usai pelantikan di Balai Kota Yogya, Selasa (6/3/2018).
Baca: Cek Kesiapan Puslatda, KONI DIY Gelar Monev
Menurutnya percepatan realisasi program kerja tersebut berkaitan dengan pembinaan prestasi olahraga di Kota Yogya.
Terlebih Kota Yogya menargetkan untuk tampil sebagai juara umum pada Porda DIY 2019 ini.
"Yang urgent setelah kami dilantik ini adalah membahas anggaran bersama Dispora Kota Yogya yang diharapkan tentunya nanti itu bisa disepakati. Setelah itu baru bisa lari, saat ini kami itu masih berjalan. Untuk Porda setidaknya butuh Rp 8 sampai Rp 9 miliar," paparnya.
Dalam kesempatan tersebut, Plt Ketua Umum KONI DIY, Triyandi Mulkan yang melantik pengurus KONI Kota Yogya menyampaikan agar tidak membuat program kerja yang terlalu muluk.
Hal ini dikhawatirkan banyak program kerja yg justru tidak terlaksana.
Baca: Triyandi Mulkan Terpilih Menjadi Plt Ketua Umum KONI DIY
"Kepada pengurus baru saat raker, buatlah proker yang terjangkau sistemastis dan terlaksana. Daripada banyak tapi tidak terlaksana," kata Triyandi.
Tak lupa juga pada kesempatan tersebut, Triyandi meminta kepada pengurus KONI Kota Yogya untuk bisa bersinergi dengan KONI DIY untuk mencapai prestasi maksimal.
"Apalagi KONI Kota Yogya itu ditunjuk sebagai pilot project pembenahan organisasi olahraga karena ini komitmen kami dengan walikota," sambungnya. (TRIBUNJOGJA.COM)