Superhotspot Net City Internet Learning Cafe Ingin Ubah Stigma Negatif Warnet

Laporan Reporter Tribunjogja.com Wahyu Setiawan Nugroho

TRIBUNJOGJA.COM YOGYA - Warung Internet (Warnet) memang dikenal dengan tempat yang memberikan tempat dan privasi untuk mengakses berbagai situs di Internet atau dunia maya.

Namun seiring berjalannya waktu justru warnet yang memberikan fasilitas privasi dan tertutup justru digunakan untuk berbuat asusila dan mencari konten-konten negatif.

Hal tersebut membuat stigma di masyarakat terbentuk bahwa warnet merupakan tempat yang terlalu bebas sehingga memudahkan seseorang berbuat negatif.

Stigma itulah yang kini tengah coba diubah oleh Superhotspot Net City Internet Learning Cafe dengan adanya warnet berkonsep baru yang tak hanya menawarkan koneksi internet cepat namun juga memberikan fasilitas lainnya.

Baca: Pengen Nongkrong dengan Koneksi Internet Cepat, SuperHotspot Net City Jadi Solusi

“Sesuai dengan tagline kami, ‘Internet Learning Cafe’ jadi kita ingin menjadikan warnet yang dapat memberikan konten-konten positif,” ujar Sebastian Sabda, PIC Superhotspot Cafe.

Selain memberikan konten positif, banyak fasilitas yang diberikan untuk memudahkan pelanggan untuk menikmati warnet yang lebih positif.

“Kita sediakan ebook, judu-judul skripsi dan beberapa materi-materi kuliah atau sekolah,” lanjutnya kepada tribunjogja.com

Bahkan pihak operator Superhotspot Net City Internet Learning Cafe pun membatasi bagi pelajar yang kedapatan masih mengenakan seragam dan saat jam efektif sekolah untuk tidak mengunjungi warnet yang berlokasi di Jalan Ipda Tut Harsono 806.

“Secara tidak langsung stigma negatif itu yang ingin kita ubah,” pungkasnya.(TRIBUNJOGJA.COM)