Perlintasan Janti Ditutup

DPRD Sebut Jalan di Bawah Fly Over Janti Diperlukan Seluruh Warga DIY

Dewan akan mendorong terkait kajian secara komprehensif yang akan dilakukan.

Penulis: app | Editor: Ari Nugroho
tribunjogja/pradito rida pertana
Pesepeda melewati Perlintasn kereta api bawah Flyover Janti yang ditutup dengan menjinjing sepedanya. 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Sekretaris Komisi C, Gimmy Rusdi menjelaskan bahwa jalan di bawah fly over janti yang merupakan perlintasan kereta api sebidang dibutuhkan tidak hanya warga Banguntapan dan Janti namun seluruh warga DIY.

"Jalan janti itu keperluan banyak orang bukan hanya Banguntapan dan Janti tapi semua warga DIY. Harapannya tetap dibuka," terangnya, Jumat (17/11/2017).

Baca: Prof Basu Swastha: Sosialisasi Penutupan Perlintasan di Janti Terkesan Terburu-buru

Meski begitu, lanjutnya dewan akan mendorong terkait kajian secara komprehensif yang akan dilakukan.

"Anggaran kita penawaran misalnya perkeretaapian dan dari Dirjen ngak ada anggaran, tadi kan mau sharing dengan Pemda DIY. Kalau sharing dan pengkajian diserahkan ke Pemda DIY, kita harus mendungkung.

"Pengkajian Komprehensif secepatnya," timpalnya.

"Undang-undang kan 2007, flyover dibangun tahun 2003, 2004, 2005. Jadi tidak ada kesepakatan kalau dibangun flyover jalan ditutup," pungkasnya.(TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved