Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Siap Berdialog dengan PPOJ

Laporan Reporter Tribunjogja.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNJOGJA.COM,YOGYA - Direktur Angkutan dan multimoda Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Cucu Mulyana, menyambut baik penolakan Paguyuban Pengemudi Online Jogja (PPOJ) terkait Permenhub 108 tahun 2017.

Ia meminta pihak PPOJ secara khusus untuk mau berdialog bersama dirinya.

Hal itu ditegaskan Cucu Mulyana saat menanggapi penolakan PPOJ pada peraturan menteri perhubungan (Peremenhub) nomor 108 /2017, yang disosialisasikan di gedung Sebaguna Mapolda DIY, Senin (06/11/2017).

Ia mengaku sangat mengapresiasi dari sikap paguyuban driver online Yogyakarta.

Menurutnya, dengan adanya diskusi bersama, nantinya akan ada kesepahaman antara pola berfikir dirinya dengan para driver di lapangan.

“Kita bisa diskusi bareng, supaya terjadi kesepemahaman, karena pada intinya kami mencoa untuk mengakomodir kawan-kawan semua,” ujarnya, Senin siang.

Ia mengaku lapang dada dan siap mendengarkan aapun yang menjadi keluhan dari para driver.

Karena menurut dia, jika sikapnya terus menolak Permenhub 108 tahun 2017, ia justru khawatir PPOJ malah tidak memiliki payung hukum.

Sebab, menurut dia permenhub 108 merupakan produk hukum yang memang dibuat sebagai payung hukum untuk mengakomodir kepentingan kawan-kawan transportasi umum maupun sewa khusus.

”Ini kan supaya ada kepasian hukum, kepastian usaha, kepastian perlindungan bagi para pelaku usaha di lapangan,”tutur Cucu Mulyana.

Adanya Permenhub 108 tahun 2017, imbuhnya, pengemudi sewa khusus (online) justru akan mendapatkan perlindungan dan legitimasi hukum yang pasti.

Ia berharap dengan adanya Permenhub 108 tahun 2017 ini nantinya bisa mengakomodir dan sebagai jalan tengah antara taksi reguler maupun sewa khusus (online).

“Mudah-mudahan nantinya ada kesepahaman,” harap dia.  (*)