Choirunnisa : Bangga dan Takut Bertanding di Kampung Halaman
Dalam laganya di ajang internasional tersebut, Nisa juga didampingi ayah dan ibunya untuk memberikan dukungan dan semangat bagi dirinya.
Penulis: Amalia Nurul F | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Meski belum bisa melaju hingga final di ajang BWF World Junior Championships 2017, Choirunnisa mengaku dirinya senang bisa bermain di tanah kelahirannya di DIY.
Gadis yang lahir di Sleman ini merasa nyaman bermain di depan publik sendiri, di GOR Amongrogo.
"Saya senang bisa main di rumah," kata pemain yang akrab disapa Nisa ini pada Tribunjogja.com.
Dalam laganya di ajang internasional tersebut, Nisa juga didampingi ayah dan ibunya untuk memberikan dukungan dan semangat bagi dirinya.
"Bapak sama ibu datang nonton juga di sini," kata Nisa usai laga melawan pemain tunggal putri Korea Park Ga Eun beberapa waktu lalu.
Kendati bermain di rumah dan disaksikan orangtuanya langsung, Nisa mengaku ada sedikit beban yang ia rasakan.
"Saya takut main jelek di rumah sendiri," kata Nisa.
Namun hal tersebut tak ia biarkan berlarut-larut dalam dirinya.
Ia terus fokus untuk bermain sebaik mungkin. "Main maksimal sajalah, kasih yang terbaik," tutup Nisa.(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jogja/foto/bank/originals/choirunnisa_20171030_150419.jpg)