Gelar Potensi Desa Rintisan Budaya di Pendowoharjo Bantul Berlangsung Semarak
Acara ini menampilkan empat atraksi seni diantaranya, gejog lesung, jathilan, seni hadroh, dan ketoprak.
Laporan Reporter Tribun Jogja, Pradito Rida Pertana
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Puluhan orang berkumpul di Balai Desa Pendowoharjo, Bantul dalam gelaran potensi desa rintisan budaya yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan Bantul, Jumat (14/4/2017).
Acara ini menampilkan empat atraksi seni diantaranya, gejog lesung, jathilan, seni hadroh, dan ketoprak.
Dodik Kuswardono, Kepala Bidang Adat, Seni, dan Tradisi Dinas Kebudayaan Bantul memaparkan gelaran potensi budaya ini serentak dilakukan di 30 desa rintisan budaya di daerah Bantul.
Kegiatan ini dimulai dari hari ini sampai 24 April 2017 mendatang.
"Acara ini untuk mengangkat potensi seni budaya di Desa Pendowoharjo yang masuk dalam 30 desa rintisan budaya agar lebih maju, serta melestarikan kebudayaan di Bantul," paparnya.
Ia menambahkan, empat atraksi yang budaya yang ditampilkan bukan tanpa alasan, keempatnya adalah seni yang hidup di Desa Pendowoharjo dan pesertanya asli dari masyarakat desa tersebut.
"Anggaran kegiatan potensi rintisan desa budaya diambil dari dana keistimewaan, tujuannya dengan acara-acara ini seni budaya di desa masing-masing bisa berkembang dan lestari, serta bisa menarik wisatawan untuk datang ke Bantul," imbuh dia.
Gelaran di Balai Desa Pendowoharjo ini akan berlangsung sampai malam, dengan ketoprak sebagai penutupnya. (*)