Siap-siap! Malam Ini Tiket Arus Balik Lebaran 2017 KA Mulai Diperebutkan
PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan menyiapkan kereta tambahan untuk arus mudik dan arus balik pada H-60 keberangkatan.
Penulis: gil | Editor: oda
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Belum juga musim mudik dimulai, tiket untuk arus balik Lebaran 2017 sudah diperebutkan sejak pada besok Rabu (29/3/2017) dini hari.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan menyiapkan kereta tambahan untuk arus mudik dan arus balik pada H-60 keberangkatan.
Seorang karyawan swasta yang berdomisili di Jakarta, Adjie (25) yang tak mendapatkan tiket kereta api pada arus mudik, mengaku siap begadang untuk membeli tiket arus balik pada pukul 00.00 WIB.
"Mungkin akan beli pada Kamis (30/3/2017) malam, untuk keberangkatan H+2 Lebaran (28/6/2017). kemarin kan untuk tiket arus mudiknya sudah kehabisan," tuturnya pada Senin (27/3/2017).
Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Eko Budianto mengatakan, tiket arus balik pada H+1 (27/6/2017) sudah bisa dibeli pada Rabu (29/3/2017) dini hari. PT KAI memprediksi puncak arus balik akan jatuh pada Sabtu (1/7/2017) atau H+6.
"Untuk relasi dari dan ke Yogyakarta ada sekitar 11 ribu lebih kursi yang tersedia, untuk arus mudik dari H-7 sampai H-1 ke Yogyakarta sudah habis, sedang besok Rabu (29/3/2017) masyarakat sudah bisa membeli tiket arus balik," ujar Eko.
Perihal kereta api tambahan, PT KAI akan memberikan kereta tambahan untuk arus mudik dan balik yang bisa dibeli H-60 dari tanggal keberangkatan.
Kereta tambahan pada keberangkatan Daop 6 Yogyakarta melayani tujuan Bandung, Jakarta, dan Surabaya.
"Kereta tambahan ini mulai dijual H-60 dengan total kapasitas kursi yang disediakan sebanyak 4.916 dari 6 rangkaian kereta tambahan," jelasnya.
Sistem pembelian tiket tambahan tidak berbeda dengan tiket reguler, yakni bisa memalui contact center PT KAI, online melalui website resmi KAI maupun channel eksternal lainnya, minimarket, kantor pos, hingga pegadaian.
Tahun ini, PT KAI menetapkan masa angkutan Lebaran 2017 selama 22 hari, yakni mulai tanggal 15 Juni 2017 (H-10) s.d. 6 Juli 2017 (H+10). Tengah dipersiapkan pula perbaikan sarana maupun prasarana untuk angkutan lebaran 2017.
"Tidak hanya fasilitas di stasiun, akan kita lakukan perbaikan rel dan gerbong kereta sehingga penumpang tetap merasa aman dan nyaman," tutur Eko.
Selain itu, per tanggal 31 Maret 2017, PT KAI memberlakukan aturan khusus mengenai penumpang KA yang dalam kondisi hamil. Penumpang hamil diperbolehkan naik KA apabila usia kandungannya 14-28 minggu.
Apabila kurang atau lebih dari usia kehamilan tersebut, penumpang wajib melampirkan surat keterangan dari dokter kandungan atau bidang.
"Penumpang hamil juga wajib didampingi minimal satu orang pendamping, ini dibuat guna menjamin keselamatan penumpang dari resiko yang tidak diinginkan," tutupnya. (*)