Kekerasan dalam Diksar Mapala UII
Merasa Kematian Anaknya Tak Wajar, Orangtua Syaits Asyam Lapor ke Polres Karanganyar
Syaits Asyam merupakan warga Jetis RT 013, RW 013 Caturharjo, Sleman, Yogyakarta.
TRIBUNJOGJA.COM - Orangtua Syaits Asyam melaporkan kematian anaknya ke Kepolisian Resort (Polres) Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu (21/1/2017).
Syaits Asyam (19) merupakan mahasiswa Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta yang meninggal dunia saat mengikuti pelatihan dasar pendidikan (Diksar) di Hutan Tlogodringo, Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu, Karanganyar.
Mahasiswa program studi Teknik Industri angkatan 2015, meninggal dunia pada Sabtu, 21 Januari 2017, setelah sempat dirawat di RS Bethesda Yogyakarta.
Syaits Asyam merupakan warga Jetis RT 013, RW 013 Caturharjo, Sleman, Yogyakarta.
Kapolsek Tawangmangu, AKP Riyanto, membenarkan, bahwa orangtua Syaits Asyam melaporkan kematian anaknya ke Polres Karanganyar.
"Ya, orangtua korban (Syaits Asyam) Sabtu (21/1/2017) kemarin melaporkan ke Polres Karanganyar," katanya melalui pesan singkat yang diterima TribunSolo.com, Senin (23/1/2017).
Laporan kematian mahasiswa tersebut saat ini ditangani pihak Reskrim Polres Karanganyar.
"Polres Karanganyar sedang malakukan penyelidikan dan penyidikan penyebab kematian korban," kata Kapolres Karanganyar, AKBP Ade Safri Simanjuntak.
Polres Karanganyar, katanya juga telah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan mengoptimalkan penyelidikan di lapangan. (TribunSolo.com, Labib Zamani)