Tiket Palsu Laga PSS Vs Kalteng Putra Sempat Beredar

Dua Kali

Setelah bertemu dengan orang yang diduga menyebarkan tiket palsu, perwakilan dari suporter kemudian langsung menelusur lebih jauh. Ternyata, pemalsuan tiket sudah berlangsung dua kali.

Zulfikar mengaku pihaknya belum mengetahui berapa jumlah tiket palsu yang sudah beredar.

Namun dari penelusurannya, tiket palsu sudah beredar di beberapa kecamatan, mulai dari Cangkringan, Ngaglik, Sayegan, Pakem serta beberapa titik lainnya.

Sebagian besar oknum yang menjual tiket palsu tersebut menyasar suporter yang berasal dari kalangan pelajar.

Hasil penelusuran tersebut kemudian langsung dilaporkan kepada pihak manajemen.

Kemudian untuk mengantisipasi penyalahgunaan tiket palsu, panitia pelaksana (panpel) kemudian langsung mengganti tiket pertandingan sebanyak 31 ribu lembar.

Direktur Operasional PSS, Rumadi mengungkapkan pemalsuan tiket tersebut sangat merugikan pihaknya.

Untuk itu, guna mengantisipasi penyalahgunaan tiket palsu, panpel langsung mengganti tiket palsu dengan mencetak tiket baru.

"Hari itu juga kita langsung mengganti tiket, kita cetak tiket baru sebanyak 30 ribu lembar dan cadangan 1000 lembar," katanya. (*)