Rata-rata Nilai UN SMP se-DIY Turun, Inilah Peringkat Nilainya

Penurunan tersebut dinilai Kepala Dinas Dikpora, Kadarmanta Baskara Aji kemungkinan dikarenakan bobot soal yang meningkat atau bertambah.

Penulis: una | Editor: oda
tribunjogja.com/arfiansyahpanjipurnandaru
Dengan mengenakan pakaian tradisional, para siswa SMP 8 Yogyakarta berbaris sesuai kelas masing-masing, untuk menunggu hasil pengumuman, Sabtu (11/6/2016). 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Dari UN yang telah dilakukan pada 9 Mei 2016 lalu, peringkat pertama Kabupaten/Kota untuk UN SMP diduduki oleh Kota Yogyakarta dengan total nilai 280.65.

Kemudian peringkat kedua ditempati Kabupaten Sleman dengan total nilai 261.17, diikuti oleh Kabupaten Bantul dengan total nilai 255.83, Kabupaten Kulon Progo dengan total nilai 251.77, dan posisi terakhir ditempati Kabupaten Gunungkidul dengan total nilai 229.83.H

Hasil ujian nasional tahun ajaran 2015/2016 ini menurun ketimbang pada tahun 2014/2015 lalu.

Tahun lalu, jumlah dari nilai rata-rata seluruh DIY mencapai 264.73 dengan 526 sekolah, dan 51.010 peserta, dan kini turun menjadi 255.81 dengan 529 sekolah dan 51.489 peserta.

Sementara itu, untuk nilai total pada tahun lalu yang diraih Kota Yogyakarta adalah 289.80, Sleman 269.84, Bantul 265.66, Kulon Progo 260.82, dan Gunung Kidul 237.80.

Dilihat dari data tersebut sudah jelas bahwa tiap Kabupaten/Kota mengalami penurunan rata-rata nilai.

Penurunan tersebut dinilai Kepala Dinas Dikpora, Kadarmanta Baskara Aji kemungkinan dikarenakan bobot soal yang meningkat atau bertambah.

"Mestinya soal mudah diprediksi karena ruang lingkupnya terbatas. Soal ini adalah irisan dari kurikulum 2006 dan 2013. Ada mata pelajaran di 2006 yang tak diajarkan di 2013 begitu juga sebaliknya ada mata pelajaran di kurikulum 2013 yang tak ada di 2006 maka semestinya soal seperti itu tak akan keluar. Meskinya tidak kesulitan. Kalau masih menurun ada kemungkinan bobot soal yang meningkat namun ruang lingkupnya terbatas," ujarnya, Jumat (10/6/2016).

Dari seluruh DIY, peringkat pertama UN diraih oleh SMP Negeri 8 Yogyakarta dengan total nilai 363.71. Selanjutnya peringkat kedua diraih oleh SMP Negeri 5 Yogyakarta dengan total nilai 363.02.

Pada posisi ketiga ditempati oleh SMP Negeri 2 Bantul dengan total nilai 361.90 yang kemudian disusul pada peringkat 4 ditempati SMP Negeri 4 Pakem dengan total nilai 361.87.

Lima besar peringkat nilai UN SMP/MTs ini di posisi kelima diisi oleh SMP Negeri 1 Godean dengan total nilai 357.29

Sementara itu, untuk siswa dengan nilai tertinggi di DIY diraih oleh Deera Nur Anggraeni dari SMP Negeri 10 Yogyakarta dengan perolehan nilai 394.0 dimana nilai mata pelajaran Matematika dan IPA mencapai nilai 100.

Posisi selanjutnya disusul oleh Datiya Afifah Miftaahur Rahmah dari SMP Negeri 8 Yogyakarta dengan total nilai 393,5. Nilai yang sama diraih Alfine Kristianto dari SMP Negeri 5 Yogyakarta.

Peringkat selanjutnya diraih oleh Afnan Ainun Na'im dari SMP Negeri 8 Yogyakarta dengan perolehan nilai 392.0 dan nilai tersebut juga diraih oleh Ammalya Darayatul Husna dari SMP Negeri 5 Yogyakarta serta Ari Camila Puspa Dewi dari SMP Negeri 2 Bantul. (tribunjogja.com)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved