UMY Gunakan Turnitin Untuk Kurangi Plagiarisme
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) berencana memanfaatkan teknologi software bernama Turnitin.
Penulis: una | Editor: Ikrob Didik Irawan
Laporan Tribun Jogja, Rona Rizkhy Bunga Chasana
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Munculnya teknologi internet direspon beragam oleh masyarakat. Berkat bantuan internet, manusia mudah untuk mengakses informasi mengenai apapun dan dari seluruh bagian dunia manapun.
Mungkin dari seluruh manusia yang ketergantungan dengan kemudahan teknologi internet, kalangan pelajar, dan mahasiswa pasti menjadi salah satu diantaranya.
Tugas yang datang silih berganti, kemudian membuat internet menjadi satu-satu jalan untuk mengerjakan segala sesuatunya dengan cepat dan mudah.
Jika mencari informasi di buku harus membaca paling tidak beberapa halaman yang ada, namun dengan internet, hanya dengan menulis kata kunci, semua pembahasan mengenai informasi yang ingin dicari, bisa dijawab hanya dalam waktu beberapa detik.
Mungkin kecepatan untuk memperoleh informasi melalui internet dinilai positif bagi sebagian orang. Namun, di sisi lain kemajuan teknologi juga membawa dampak negatif bagi orang lain yang memanfaatkan internet untuk tujuan tertentu. Misalnya saja, tindakan plagiarisme.
Tak jarang dibeberapa kesempatan ditemukan sebagian mahasiswa yang menggunakan kemudahan internet dalam mencari data untuk melakukan tindakan plagiarisme atau sekedar copy dan paste data tanpa menyebutkan sumber ketika mengerjakan tugas perkuliahan maupun tugas akhir (skripsi).
Plagiarisme tentunya merupakan tindakan tak terpuji karena mengakui karya orang lain sebagai karyanya.
"Sebenarnya mengutip kalimat dari sumber website resmi sah-sah saja dilakukan, namun harus disertai dengan kutipan yang jelas dan sebagai penguat sumber tulisan yang telah dikutip sebagai bentuk apresiasi bagi penulis sebelumnya,” ungkap Lasa HS selaku Kepala Perpustakaan UMY.
Untuk menghindari adanya kasus plagiarisme dalam tugas kuliah maupun tugas akhir kuliah yang digarap oleh mahasiswa, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) berencana memanfaatkan teknologi software bernama Turnitin.
Pemanfaatan teknologi ini akan secara langsung dipantau oleh Perpustakaan UMY.
Ketika ditemui dalam acara Sosialisasi Pogram Turnitin yang diselenggarakan pada Selasa (26/4), bertempat di Ruang CBT Gedung Skill Lab RS PKU Gamping lantai 3, Lasa HS menjelaskan bahwa Turnitin merupakan sebuah software berbasis website yang memiliki fungsi untuk mengecek tingkat plagiasi yang terdapat pada tugas maupun skripsi mahasiswa.
Selain melihat tingkat plagiasi, software tersebut juga dapat digunakan untuk memudahkan dosen dalam memberikan penilaian atas kualitas dari tugas yang dikerjakan oleh mahasiswa.
Menurutnya, penilaian yang dilakukan akan lebih efektif dan efisien karena dapat diakses kapan saja dan dimana saja.
Dalam kesempatan tersebut Lasa menjelaskan bahwa cara kerja dari software tersebut terletak pada bagian tulisan yang terdeteksi mengcopy dan paste dari tulisan orang lain akan secara otomatis memiliki warna yang berbeda dengan lainnya.
“Kalimat-kalimat yang mengandung unsur plagiat akan tertandai dengan warna berbeda-beda, serta dapat terdeteksi sumber website yang telah di copy paste oleh mahasiswa,” jelasnya. (tribunjogja.com)