Kawasan Kotabaru Yogya Bakal Disulap Seperti Kawasan Menteng di Jakarta

Dinas Kebudayaan DIY melakukan berbagai persiapan, dengan belajar dari pengelola kawasan Menteng dan Kota Tua, Jakarta.

Penulis: mrf | Editor: Muhammad Fatoni
Tribun Jogja/ Dwi Nourma Handito
Kawasan Kotabaru Yogyakarta 

Laporan Reporter Tribun Jogja, M Resya Firmansyah

TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Kawasan Kotabaru Yogyakarta tengah disiapkan untuk diajukan sebagai situs heritage dunia ke UNESCO.

Oleh karenanya Dinas Kebudayaan DIY melakukan berbagai persiapan, dengan belajar dari pengelola kawasan Menteng dan Kota Tua, Jakarta.

Seperti diketahui, daerah tersebut juga mengajukan diri sebagai situs heritage dunia dengan persiapan yang telah matang. Di antaranya seperti memiliki tim sidak pemugaran cagar budaya hingga komitmen serius pemda setempat.

Kasi Purbakala Disbud DIY, Dian Lakhsmi Pratiwi menyatakan, Kotabaru pada 2011 telah ditetapkan sebagai Kawasan Cagar Budaya (KCB) melalui SK Gubernur.

Namun demikian, diakuinya pengelolaan KCB tersebut hingga kini masih belum maksimal.

"Kotabaru itu salah satu contoh perkembangan kota pada masa kolonial dulu. Nah di situ segala fasilitas kehidupan kota ada, garden city-nya Jawa itu kan sebetulnya Kotabaru. Tapi selama ini, pengelolaan Kotabaru masih kurang baik. Kami akan belajar dari kawasan Menteng," katanya, menjelang diskusi Travel Heritage di Pusat Konservasi Cagar Budaya DKI Jakarta, Rabu (18/11/2015).

Terkait alasan pihaknya memilih kawasan Menteng, menurutnya daerah tersebut juga memiliki kesamaan karakteristik dari bangunan kolonial yang ada. Ditambah, di daerah tersebut berhasil menggandeng pihak ketiga dalam pengelolaannya.

"Pemanfaatan Menteng sudah dibantu pihak ketiga yaitu investor. Nah ini mungkin bisa dijadikan referensi dalam mengelola Kotabaru. Karena kalau kita nggak ngawal Kotabaru, lama-lama hilang karakternya. Semoga Kotabaru sebagai garden city masa lalu masih bisa kita pertahankan," katanya.

Apa saja yang harus ditempuh untuk mewujudkan rencana tersebut? Simak laporan selengkapnya di edisi cetak Tribun Jogja, Kamis (19/11/2015). (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved