Aktivitas Penerbangan di Bandara Adi Sucipto Berjalan Normal
Bandara Adi Sucipto Yogyakarta, Rabu (4/11/2015) siang, tidak ada penumpukan penumpang di bandara dari para penumpang yang ada bandara.
Penulis: khr | Editor: Muhammad Fatoni
Laporan Reporter Tribun Jogja, Khaerur Reza
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Meski Bandara Ngurah Rai Bali dan Selaparang Mataram ditutup karena dampak debu anak Gunung Rinjani, kondisi bandara Adi Sucipto di Yogyakarta berlangsung normal.
Dari pantauan Tribunjogja.com di Bandara Adi Sucipto Yogyakarta, Rabu (4/11/2015) siang, tidak ada penumpukan penumpang di bandara dari para penumpang yang ada bandara.
Sementara di counter-counter maskapai yang ada di kawasan bandara juga berjalan normal dan tidak nampak ramai.
Dari papan pengumuman kedatangan di bandara ada dua buah penerbangan yang harusnya tiba di Yogyakarta hari ini, namun mengalami delay yaitu Lion Air dengan nomor penerbangan JT 561 dari Denpasar yang harusnya landing pada pukul 06.10 WIB.
Serta Lion Air dengan nomor penerbangan JT 569 yang harusnya landing pada pukul 10.40 WIB.
Seperti diberitakan sebelumnya akibat letusan Gunung Anak Rinjani Kementerian Perhubungan menutup sementara dua buah bandara, yaitu Bandara Ngurah Rai Denpasar Bali dan Selaparang Mataram NTB.
Penutupan sementar diberlakukan sampai Kamis (5/11/2015) pagi dan akan dievaluasi kembali setelahnya. (*)
