Pelajar Yogyakarta Sulap Biji Nangka Jadi Mi

Pilihan jatuh kepada biji nangka. Limbah yang paling banyak ia temui di pasar yang tak jauh dari kediamannya

Penulis: Kurniatul Hidayah | Editor: Ikrob Didik Irawan
Tribun Jogja/Kurniatul Hidayah
Adibah Afriastini Wenni didampingi Exwan Andriyan Verrysaputro menunjukkan produk Mie Beton yang menjadi salah satu finalis LKTIN di UGM. 

Anak sulung dari tiga bersaudara ini telah menciptakan mi Beton dalam empat warna. Warna tersebut dihasilkan dari bahan alami seperti wortel, daun kelor, dan kunyit.

"Daun kelor ini memiliki kalsium tiga kali lebih tinggi dari susu. Selain rasa-rasa tersebut, ada juga mi beton rasa original," imbuhnya.

Sementara itu, guru pembimbing Adibah, Exwan Andriyan Verrysaputro, mengatakan jika pengemasan mi ini juga merupakan usaha untuk memperkenalkan kearifan lokal.

"Kemasannya menggunakan motif batik gagarag Yogyakarta," ucap Exwan.

Produk ini memang belum dipasarkan. Exwan dan pihak sekolah berkonsentrasi untuk mematenkan merek mi Beton tersebut.

"Nanti setelah lomba usai, Mie Beton akan dibawa ke Dinas Pendidikan dan Dinas Kebudayaan untuk dilihat lagi kandungan yang terdapat di dalam mi beton," tutupnya. (tribunjogja.com)

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved