Warga Aceh Kumpulkan Koin untuk Mengembalikan Bantuan Dari Australia
Tapi tak hanya itu, warga Aceh bahkan berencana mengembalikan dana bantuan tersebut secara langsung ke PM Abbott.
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM, BANDA ACEH - Mahasiswa dari Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) menggalang aksi kumpul koin untuk diserahkan kepada Australia. Gerakan ini sebagai respons dari Perdana Menteri Australia Tony Abbott yang mengungkit-ungkit bantuan negara itu ketika Aceh diterjang tsunami sekitar 10 tahun lalu.
Tapi tak hanya itu, warga Aceh bahkan berencana mengembalikan dana bantuan tersebut secara langsung ke PM Abbott. KAMMI Aceh memulai aksi ini dan mengajak masyarakat Aceh untuk menggalang dana untuk mengembalikan bantuan tsunami ke PM Abbot.
Koordinator aksi, Martunus mengatakan, awalnya aksi ini dimulai dari gerakan di sosial media Twitter dengan menuliskan aksi protes dengan menyertakan tanda pagar (tagar) #koinuntukAustralia.
“Ini bentuk protes kita kepada Australia. Tak seharusnya Tony Abbot berkata seperti itu, tak ada hubungan kasus Bali Nine dengan Bencana yang dialami Aceh sepuluh tahun lalu,” ujar Martunus, Sabtu (21/2/2015).
“Ini bentuk protes dan penekanan kita atas pernyataan Tony Abbott yang mengungkit bantuan untuk Aceh pada saat tsunami Aceh,” ujarnya.
Berbagai kicauan dari akun @KAMMI_Aceh dan @iloveaceh mendapat sambutan yang luar biasa dari masyarakat. Banyak netizen yang menanyakan lokasi posko didirikan untuk ikut berpartisipasi menyerahkan koin.
“Kita juga akan mengajak seluruh komunitas di Aceh untuk bergabung mendirikan posko bersama aksi pengumpulan koin untuk Australia,” imbuhnya.
Saat ini, ratusan koin sudah terkumpul di posko KAMMI Aceh dan penggalangan koin akan terus dilakukan. (Kontributor Banda Aceh, Daspriani Y Zamzami)
