Sultan HB X : Saya Tetap Netral

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ekasanti Anugraheni

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Capres nomor urut 1 Prabowo Subianto giliran sowan Sri Sultan Hamengku Buwono X di Keraton Kilen Yogyakarta, Selasa (1/7) malam. Kendati demikian, Sultan menegaskan dirinya tetap netral jelang Pilpres 9 Juli 2014 mendatang.

"Ya nggak apa-apa. Silaturahmi biasa, sama halnya pak Jokowi kemarin. Nggak ada bedanya kok. Saya netral kan bisa menerima siapapun," tutur Sri Sultan dijumpai di Kepatihan, Selasa (1/7) siang.

Sri Sultan menyebut, kunjungan Prabowo Subianto sebenarnya sudah diagendakan sejak pekan lalu. Namun, HB X belum bisa menemuinya. Lantas, dijadwalkan kembali sore ini setelah waktu buka puasa.

Benar saja, rombongan Prabowo hadir dalam acara buka bersama di Masjid Gedhe Kauman sebelum bertandang ke kediaman Gubernur yang juga bertahta sebagai Raja Keraton Kasultanan Yogyakarta itu. Prabowo hadir bersama Ketua Umum Golkar Abu Rizal Bakrie, Ketua Umum Gerindra Suhardi, Ketua Umum Tim Pemenangan Prabowo-Hatta DIY Herry Zudianto, Hidayat Nur Wahid, Sukri Fadholi dan sejumlah anggota tim kampanye lainnya.

Ia juga mengikuti shalat berjamaah di masjid bersejarah itu. Sontak, kehadiran Prabowo disambut ribuan jamaah dan simpatisan pendukungnya. Sang penceramah, juga sempat memberikan sambutannya kepada Capres yang diusung Gerindra, Golkar, PPP, PAN dan PKS itu.

Setelah shalat berjamaah, rombongan Prabowo langsun menuju Keraton Kilen berjalan kaki. "Allahuakbar!" teriak para jamaah termasuk simpatisan Gerakan Pemuda Kabah (GPK) yang sudah memadati masjid sejak sore.

Siangnya, sebelum acara berlangsung, Gubernur menekankan jangan sampai konflik antar pendukung Capres terulang kembali saat kedatangan Prabowo ke Yogyakarta. "Mendekati Pilpres, tim pemenangan harusnya makin menyadari agar lebih bisa mengontrol massa, agar tidak muncul masalah di lapangan. Saya tidak ingin kejadian (kerusuhan) kemarin terulang kembali," ujarnya.

Bagi HB X, kunjungan Prabowo ini sama halnya dengan kunjungan Jokowi beberapa waktu lalu. Keduanya sama-sama calon presiden Indonesia. Pertemuan ini bukanlah bentuk dukungan Keraton pada salah satu pasangan Capres Cawapres. Lagipula, HB X pernah secara tegas menyatakan tidak akan menjadi juru kampanye kubu manapun. Pernyataan itu menanggapi wacana Ketua Umum Gerindra Suhardi yang ingin menggandeng Sultan sebagai jurkam beberapa waktu silam.

"Pilihan saya ya nanti di TPS," tandas Ngarso Dalem sama persis dengan pernyataannya ketika kedatangan rombongan Jokowi, 2 Juni lalu.