Anas Urbaningrum Tersangka

Anas Belum Berencana Laporkan Ibas

Pengacara Anas, Firman Wijaya mengungkapkan kliennya masih berkonsentrasi menghadapi proses hukumnya sendiri.

Editor: Sigit Widya
zoom-inlihat foto Anas Belum Berencana Laporkan Ibas
TRIBUN SUMSEL/ABRIANSYAH LIBERTO
Anas Urbaningrum.
TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum belum berniat melaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dugaan keterlibatan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) dalam kasus Hambalang. Pengacara Anas, Firman Wijaya mengungkapkan kliennya masih berkonsentrasi menghadapi proses hukumnya sendiri.

“Kami konsentrasi dan hormati Komite Etik lah. Keterlibatan klien saya di Hambalang saja belum jelas,” kata Firman di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Jumat (1/3/2013) seusai menyerahkan surat permintaan agar penyidikan kasus Anas di KPK ditunda selama Komite Etik bekerja. Selebihnya, Firman enggan berkomentar seputar Ibas, ataupun kasus dugaan korupsi bailout Bank Century.

Wacana mengenai kesiapan Anas mengungkap keterlibatan Ibas dan kasus Century ini muncul setelah KPK menetapkan Anas sebagai tersangka Hambalang. Dalam wawancara singkatnya dengan RCTI, Rabu (27/2/2013) dini hari, Anas mengaku pernah ikut dalam pertemuan antara petinggi Partai Demokrat Amir Syamsuddin dan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin terkait kasus Hambalang. Saat itu, menurut Anas, Amir meminta keterangan Nazaruddin mengenai aliran dana Hambalang.

Ketika ditanya apakah Ibas ikut menerima aliran dana Hambalang, Anas mengatakan kalau Amir-lah yang paling pas untuk menjelaskannya. Anas juga menyebutkan, penjelasan Nazar terkait aliran uang Hambalang cukup mengejutkan. Menurut Anas, beberapa orang memang turut menikmati uang Hambalang, tetapi dia tidak menyebutkan nama-nama itu.

Saat dikejar dengan pertanyaan soal beredarnya tudingan bahwa Ibas turut menikmati uang yang diduga suap tersebut, Anas kembali menjawab kalau Amir-lah yang lebih pas untuk menjelaskan. Namun, Anas mengaku siap menggantikan Amir untuk mengungkapkan aliran dana Hambalang itu jika Amir memang tidak bersedia menjelaskan. "Saya hanya ikut rapat dan mendengarkan. Jadi, kalau hadis, rowahu-nya Pak Amir. Kecuali Pak Amir pas ditanya tak mau menjelaskan, pemain penggantinya adalah saya," kata Anas.

(Tribunjogja.com)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved