Kunjungan Presiden

Pengamanan Presiden Harus Lebih Waspada

Pengamanan terhadap presiden harus ketat, jangan sampai terjadi ancaman.

TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Pengamanan terhadap seorang presiden di negara manapun sangat ketat, termasuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Pengamanan Presiden harus ditingkatkan. Kewaspadaan  Paspampres ini karena bukan tidak mungkin ada cara-cara tekhnik canggih lain digunakan untuk ganggu sistem pengamanan," kata Anggota Komisi III DPR Martin Hutabarat di gedung DPR Jakarta, Jumat (25/5/2012).

Pengamanan Presiden SBY mendapat ujian hari ini dalam kunjungan kerja ke Yogyakarta. Sebuah tas berwarna biru yang terletak di atas cabang pohon komplek Taman Benteng Vredeburg, depan Gedung Agung, menyita perhatian Tim Gegana Polda DIY.

Lokasi temuan tas ini berada sekitar 50 meter seberang jalan dari Gedung Agung yang menjadi lokasi pertemuan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan pejabat tinggi lainnya.

Bungkusan tersebut ditemukan sekitar pukul 10.30 WIB, mobil Tim Gegana mendekati lokasi dan sempat berhenti. Namun tak lama kemudian berjalan lagi.
Menurut Martin pengamanan Presiden harus semakin canggih sebab tekhnik gangguan terhadap Presiden juga semakin canggih. "Di era tekhnologi sekarang ini kita mengalami kemajuan pesat," katanya.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved