Kingkong Raksasa Diarak Keliling Kampung
Gelar acara merti dusun, warga mengadakan kirab budaya di Dusun Krajan, Desa Sidoluhur, Godean, Sleman, Sabtu pagi.
Penulis: Mona Kriesdinar |

Laporan Reporter Tribun Jogja Mona Kriesdinar
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Masyarakat Dusun Krajan, Desa Sidoluhur, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman, gelar acara merti dusun Sabtu (28/4/2012) pagi. Diikuti oleh lebih dari 700 orang warga masyarakat, acara yang ditandai arak - arakan dan kirab budaya tersebut berlangsung semarak. Warga antusias mempertunjukan keahliannya masing - masing sambil mengusung uba rampe dan berbagai sesajian.
Tak ketinggalan pula empat ogoh - ogoh ikut serta memeriahkan acara tersebut. Meliputi ogoh ogoh berbentuk kingkong raksasa, tikus raksasa, dinosaurus serta ulat raksasa yang diarak mulai dari Dusun Krajan mengitari Pasar Godean dengan diiringi prajurit ala prajurit Keraton Yogyakarta.
Ukuran ogoh ogoh tersebut cukup besar. Bahkan untuk ogoh ogoh berbentuk kingkong, memiliki ketinggian hingga lima meter. Tak heran harus dibopong oleh sepuluhan orang warga. Sama halnya dengan ogoh ogoh berbentuk dinosaurus. Meski tingginya hanya sekitar tiga meteran, namun memiliki panjang hingga delapan meter.
"Ogoh ogoh itu menyimbolkan angkara murka, khusus untuk tikus merupakan simbol hama dan nantinya akan dibakar oleh warga masyarakat," jelas Subandiyo, selaku ketua panitia acara merti dusun tersebut.
Menurut Subandiyo, atraksi budaya rutin itu merupakan bagian dari upaya untuk memperkenalkan potensi wisata yang dimiliki oleh warga Dusun Krajan. Juga berperan sebagai media untuk mensyukuri karunia yang telah diberikan kepada masyarakat setempat. (TRIBUNJOGJA.COM)