Shaggydog: Dari Sayidan ke Amsterdam #3

UNDANGAN untuk tampil di berbagai event pun terus berdatangan seiring bertambah banyaknya massa doggies yang fanatik. Berbekal materi yang cukup matang, Shaggydog mengajak EMI Indonesia untuk melakukan kolaborasi agar musik yang dihasilkan Shaggydog dapat tersebar lebih luas. Kolaborasi ini akhirnya menghasilkan album ketiga Shaggydog dengan titel ‘HOT DOGZ’.

Lagu-lagu Shaggydog tidak hanya tersebar di Indonesia, tahun 2003 sebuah perusahaan rekaman di Jepang meminta salah satu lagu Shaggydog untuk ikut kompilasi album "ASIAN SKA FOUNDATION" yang berisi band-band ska se-Asia.

Bicara mengenai industri musik kita saat ini, maraknya pembajakan, dan minimnya penjualan CD/kaset Heru berujar, “Mengutip kata dahsyat Pak SBY ..."pihatin". Pembajakan tentu saja sangat sulit dicegah di era digital ini, hampir semua orang bisa dikatakan telah melakukan pembajakan saat ini. Tapi apa daya? membeli beras saja susah, apalagi mau beli cd asli,” ungkapnya.

Namun, lanjut Heru, untunglah masih ada beberapa orang yang cukup meghargai karya dengan membeli album asli dari artis/band. yang lain? no comment,” imbuh Heru, pria kelahiran Denpasar, Bali ini.

Yoyok, sang Drummer menambahkan bahwa pembajakan kini bukan marak lagi, tapi sudah menjadi pekerjaan di negeri ini.

“Yang jelas industri musik di Indonesia belum berpihak kepada Musisi. Membutuhkan waktu dan kerja keras untuk mewujudkannya,” ujarnya