Kuliner
Srontol, Camilan Khas Kulon Progo yang Banyak Dicari Ketika Ramadan
Camilan tradisional yang terbuat dari singkong itu biasa dijual di area sekitaran Masjid Jami' Kauman tepatnya di Kulon Progo.
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Gaya Lufityanti
lihat foto
Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Masyarakat di Kabupaten Kulon Progo memiliki camilan khas untuk berbuka puasa bernama Srontol .
Camilan tradisional yang terbuat dari singkong itu biasa dijual di area sekitaran Masjid Jami' Kauman tepatnya di Kalurahan Jatisarono, Kapanewon Nanggulan.
Penjual Srontol , Juminah mengatakan setiap kali Ramadan tiba, dirinya selalu menjual Srontol .
Dikarenakan makanan favorit yang banyak dicari oleh masyarakat setempat.
Dirinya mengaku penjualan Srontol di tahun ini lumayan laku.
Baca juga: WISATA KULINER: Uniknya Mie Ayam dengan Topping Batagor di Jogja, Pernah Coba?
Sejak hari pertama puasa, camilan itu selalu habis terjual dalam sekejap.
Sehingga untuk membuatnya, ia bisa menghabiskan hingga 40 kilogram singkong setiap harinya.
Saat ini, camilan khas Kulon Progo itu dijual seharga Rp 2.500 per plastik.
"Tahun lalu harganya Rp 2.000. Sekarang karena harga minyak mahal. Selain itu, ukurannya juga lebih diperkecil," kata Juminah saat ditemui, Kamis (7/4/2022).
Dijelaskannya, proses pembuatan Srontol sangatlah mudah.
Singkong diparut kemudian diperas untuk diambil airnya.
Setelah itu, diuleni dengan bumbu berupa garam dan bawang putih.
Bila sudah tercampur rata, kemudian dibentuk hingga menyerupai kelereng dan tinggal digoreng.
Dengan bumbu yang sederhana itu, Srontol memiliki rasa yang gurih ketika dimakan.
Baca juga: Sejarah Kuliner Legendaris Sop Ayam Pak Min Klaten, Dulu Dijual Pikulan Kini Punya 40 Cabang
Bahkan, pembeli Srontol tidak hanya dari Kulon Progo saja melainkan ada yang dari Minggir, Sleman.
Seorang pembeli, Sri Sumartinah yang merupakan warga setempat ini menyukai Srontol sejak dirinya masih kecil.
"Jadi kalau belum makan serasa belum lengkap. Karena termasuk makanan khas Kulon Progo saat berbuka puasa," ucapnya.
Srontol enak dimakan karena memiliki rasa yang gurih sehingga cocok bagi orang yang tidak suka manis.
Bahkan camilan ini bagus bagi kesehatan karena dibuat tanpa bahan pengawet makanan.
Sehingga dirinya rela mampir beli di Pasar Ramadan ini meski sebenarnya camilan itu bisa dibuatnya sendiri. ( Tribunjogja.com )
