Ambruknya ISIS di Baghouz Suriah
Ribuan Wanita, Anak-anak dan Lansia Susah Payah Keluar Kota yang Hancur
Pria-pria petempur ISIS yang memutuskan keluar dari Baghouz, rata-rata terlihat pucat, kurus, pakaian compang-camping
Penulis: Setya Krisna Sumargo | Editor: Mona Kriesdinar
Kamp pengungsian itu ada di wilayah utara dan timur laut Suriah yang sepenuhnya dikuasai pasukan SDF, tulang punggung etnis Kurdistan. Kelompok ini mendapat dukungan penuh AS dan koalisi Eropanya.
Baghouz sepenuhnya dikuasai pasukan SDF setelah mereka menggelar serangan pamungkas ke Kamp Baghouz yang kini hancur lebur. Ribuan kendaraan jadi rongsokan, tenda-tenda bertumbangan kacau balau.
Ratusan petempur ISIS ditewaskan. Jasad mereka berserakan di berbagai tempat, lubang pertahanan, dan di antara bangunan-bangunan yang rusak berat. Orang-orang ini memilih berperang hingga akhir hayat.
Sementara istri dan anak-anak mereka disuruh menyelamatkan diri. Petempur-petempur ISIS lain memilih pergi, dengan berbagai alasan. Banyak di antara mereka warga asing, baik dari Asia, Afrika, Eropa, dan sejumlah negara tetangga Suriah.(Tribunjogja.com/xna)