Jelang Dijamu PSS Sleman, Borneo FC Fokus Matangkan Persiapan di Samarinda

TRIBUNJOGJA.COM - Tim Borneo FC dipastikan tak akan mengambil sesi official traning sehari jelang dijamu PSS Sleman pada leg kedua babak 16 besar Piala Indonesia 2018 yang akan berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (20/2/2019) mendatang.

Hanya mampu meraih kemenangan tipis 1-0 di leg pertama, Jumat (15/2/2019)lalu, melalui gol semata wayang Lerby Eliandry dari eksekusi penalti, tampaknya menyisakan sejumlah pekerjaan rumah serius bagi pelatih Fabio Lopez.

Kendati di laga tersebut tampil dengan skuat terbaiknya meladeni skuat minimalis Super Elang Jawa, nyatanya Pesut Etam tak lebih banyak memiliki peluang dibanding sang tamu.

Bahkan, beberapa peluang emas diperoleh PSS Sleman melalui Sidik Saimima, Arsyad Yusgiantoro, Rangga Muslim, serta Kushedya Hari Yudo. Masih beruntung gawang Gianluca Pandeynuwu tak jebol di leg pertama 16 besar Piala Indonesia lalu.

Baca: PSS Sleman Incar Gian Zola untuk Isi Pos Lini Tengah

Baca: Jadwal MotoGP Qatar 2019 di Sirkuit Losail, Balapan Perdana MotoGP Tayang Malam Hari Waktu Indonesia

"Saya patut bersyukur kami menang dan tidak kebobolan dalam laga tersebut. Ini jadi modal kami di pertandingan berikutnya nanti, dan terus memperbaiki kekurangan yang masih ada," kata Fabio Lopez.

Tak ingin banyak waktu yang terbuang, skuat Pesut Etam pun memilih fokus melakukan persiapan di Samarinda, sebelum dijadwalkan bertolak ke Sleman sehari sebelum laga, Selasa (19/2/2019).

Menurut Sekretaris Borneo FC, Hariansyah, keputusan tersebut diambil berdasar permintaan sang pelatih. Sebab, dari Samarinda ke kota tujuan bisa ditempuh dengan satu kali penerbangan.

Sebagaimana diketahui, Bandar Udara APT Pranoto di Samarinda setiap harinya telah melayani sejumlah penerbangan domestik secara langsung ke sejumlah kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, Makassar, Surabaya termasuk ke Yogyakarta tiap Selasa, Kamis dan Sabtu.

"Dengan ini bisa dipastikan juga tim tidak akan mengambil jatah official training sehari sebelum pertandingan di Stadion Maguwoharjo. Jadi sampai di Yogyakarta nanti fokusnya hanya untuk bertanding, karena persiapan dimatangkan di Samarinda," kata Hariansyah.

Baca: Academy Firman Utina Asah Kekuatan Jajal Tim SSB Jogja di Ajang Trofeo Baturetno

Memetik kemenangan 1-0 di leg pertama, Pesut Etam hanya butuh hasil seri saja guna memastikan lolos ke babak 8 besar. Kendati demikian, misi Borneo FC untuk merealisasikan keinginan tersebut jelas bukanlah target yang mudah.

Kendati tak mematok target di ajang Piala Indonesia, namun pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro menegaskan bahwa keinginan untuk menang ialah tujuan dari setiap pertandingan.

"Dalam laga kemarin tidak bisa saya katakan puas atau tidak. Kami tahu apa yang harus dilakukan pada pertemuan kedua nanti. Menang dengan defisit lebih dari satu gol agar jalan ke babak selanjutnya tercapai," kata Seto.

Misi tersebut tentu bukanlah mustahil, terlebih Stadion Maguwoharjo dikenal 'angker' bagi tim tamu, teranyar, Barito Putera menjadi korban usai terhenti di babak 32 besar. Ya, PSS Sleman dipastikan bakal mendapat suntikan semangat dari puluhan ribu suporternya di leg kedua nanti.

Lebih lanjut, Seto menilai timnya mampu bekerja lebih baik dibandingkan saat berjumpa Barito Putera pada babak 32 besar. Saat itu, PSS kebobolan empat gol dalam dua pertemuan.

"Kami lebih memperhatikan jalannya pertandingan kemarin, termasuk kebobolan menjadi evaluasi. Mudah-mudahan bisa menambah pemain baru, terutama asing dan lokal senior pada leg kedua besok," pungkasnya.(tribunjogja)