IBL 2018 2019
IBL 2018/2019 : Taklukan Prawira Bandung, Stapac Jakarta Tak Terbendung
IBL 2018/2019 : Taklukan Prawira Bandung, Stapac Jakarta Tak Terbendung Dengan Meraih 17 Kemenangan Beruntun.
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM - Stapac Jakarta sukses menutup seri reguler IBL 2018/2019 dengan kemenangan atas Prawira Bandung. Bertanding di GOR UNY, Yogyakarta, Minggu (17/2/2019), Stapac Jakarta mengalahkan Prawira Bandung dengan skor 89-69.
Kemenangan dipertandingan tersebut menjadikan Stapac Jakarta sebagai tim terbaik selama mengarungi seri reguler, sekaligus menjadi kemenangan ke-17 beruntun yang telah diraih.
Tercatat, skuat besutan Giedrius Zibenas itu cuma menelan satu kekalahan yakni dari Siliwangi Bogor.
Meski sudah pasti ke playoff, Stapac tetap tampil dengan pemain utamanya. Kepala Pelatih Giedrius Zibenas juga memasang dua pemain asingnya sebagai starter. Sayangnya, mereka hanya bisa unggul satu poin di kuarter pertama dengan skor 25-24.
Baca: IBL 2018/2019 : Tumbangkan Hangtuah, Prawira Bandung Jaga Asa Lolos ke Play Off
Baca: IBL 2018/2019: Pelita Jaya Pupus Harapan Siliwangi Bogor Raih Tiket Menuju Babak Play Off
Prawira bukan tanpa perlawanan, sebab kejar mengejar poin makin sengit tejadi di kuarter kedua. Benar saja, Prawira berhasil mengatasi perlawanan Stapac dengan unggul 40-37 di kuarter kedua.
Di kuarter tiga, Stapac berhasil mengambil kembali keunggulannya. Mereka bisa memperlebar jarak dengan selisih 71-56.
Stapac tak lagi terbendung di kuarter empat. Mereka terus berada di atas angin. Tim asal Jakarta itu pun menutup musim reguler dengan skor 89-69.
Baca: Proliga 2019 : Surabaya Bhayangkara Samator Ditantang Jakarta BNI 46 di Laga Final
Ialah Savon Goodman menjadi aktor kemenangan Stapac berkat 16 poin dan 7 rebound. Disusul Abraham Damar 15 poin, lalu Kendal Yancy dan Kaleb Ramot sama-sama menyumbang 14 poin.
Di kubu Prawira, Brachon Griffin dan Hans Abraham masing-masing mencetak 15 poin. Diftha Pratama di belakang mereka dengan 11 poin.
Kini Stapac tinggal menatap babak play off. Mereka akan langsung bermain di semifinal karena menjadi unggulan pertama Divisi Putih. Sementara itu, Prawira harus menunggu musim depan untuk bertanding lagi di kompetisi IBL.(tribunjogja)