Eks Kapten PS Tira Tertarik Gabung PSS Sleman

TRIBUNJOGJA.COM - Keberhasilan tim PSS Sleman promosi ke kasta tertinggi menyandang gelar kampiun Liga 2 2018 menjadi magnet bagi para pesepak bola, tak terkecuali kapten tim PS Tira musim lalu, Radanfah Abu Bakr.

Bek asal Trinidad and Tobago berpostur 195 cm tersebut secara terang-terangan menyatakan minatnya untuk bergabung ke tim PSS Sleman selepas kontraknya yang tak diperpanjang PS Tira.

"Saya tertarik untuk bergabung dengan PSS Sleman. Meskipun sejauh ini belum ada yang menghubungi saya," kata pemain yang sempat membela Swansea City tersebut, Selasa (5/2/2019).

Kendati demikian, ia mengaku belum menjalin komunikasi dengam tim PSS Sleman maupun tim asal Indonesia lainnya.

Sebab, ia menyadari bahwa kompetisi kasta tertinggi Indonesia tersebut masih cukup lama bergulir lantaran digelar usai Pilpres 2019, April 2019 mendatang.

Baca: Merger dengan Persikabo, PS Tira Kembali Berganti Nama di Kompetisi Musim 2019

"Saya tidak yakin tetap bertahan di Indonesia. Saya tetap memprioritaskan opsi terbaik untuk karier saya," imbuhnya.

Musim lalu, Abu Bakr bergabung ke PS Tira di paro kompetisi menggantikan bek asal Korea Selatan, Kim Sang-Min yang didepak dari tim.

Duetnya bersama Didik di sektor belakang Young Warriors kala itu terbilang tangguh.

Tampil di 17 laga, ia pun mengakhiri kompetisi dengan manis usai menyelamatkan PS Tira dari degradasi.

Memulai karier bersama klub asal negaranya, Caledonia AIA, Abu Bakr kemudian mengembara ke berbagai negara.

Tercatat, dia pernah berkarier bersama tujuh klub di enam negara yang berbeda sebelum gabung PS Tira.

Baca: Lengkapi Skuat, PSS Sleman Mulai Beralih Bidik Pemain Asing

Sebelum membela PS Tira, Abu Bakr telah memperkuat beberapa tim diantaranya Swansea City (Inggris), Joe Public (Trinidad dan Tobago), Olympic Charleroi (Belgia), FC Vostok (Kazakhstan), Kruja Frakujois, FK Suduva (Lituania), HB Koge (Denmark), dan Sillamae Kalev (Estonia).

Terpisah, pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro menanggapi santai mengenai ketertarikan Abu Bakr tersebut.

Meski demikian, Seto mengakui jika saat ini pihaknya telah mengajukan sejumlah kandidat pemain asing ke manajemen yang mengerucut ke tiga nama.

"Satu pemain pernah bermain satu tahun di Indonesia, satu dari Brasil dan satu dari mana saya lupa. Yang dua ini belum pernah main di Indonesia. Semua kami serahkan ke manajemen. Kita lihat perkembangannya nanti," pungkasnya.(TRIBUNJOGJA.COM)