Guru Ngaji Wanita yang Cabuli 5 Anak akan Diperiksa Kejiwaannya
Polisi mendatangkan psikolog dan dokter spesialis kejiwaan untuk mengetahui kondisi jiwa N (31), wanita yang diduga mencabuli lima anak
TRIBUNJOGJA.COM - Penyidik Polres Aceh Utara mendatangkan psikolog dan dokter spesialis kejiwaan untuk mengetahui kondisi jiwa N (31), wanita yang diduga mencabuli lima anak di Kecamatan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara.
Guru mengaji itu masih ditahan dan diperiksa intensif di unit perlindungan perempuan dan anak Polres Aceh Utara.
Baca: Gembong Narkoba Dorfin Felix Diduga Suap Kompol TM
Kasat Reskrim Polres Aceh Utara, Iptu Rezki Kholiddiansyah, Jumat (1/2/2019) menyebutkan, pihaknya menduga ada gangguan psikologis dalam diri tersangka, sehingga harus diperiksa lebih intensif.
Pasalnya, dari kronologis kasus, dua anak yang menjadi korban merupakan wanita dan tiga lainnya pria.
Pelaku, sambung Kasat Reskrim, mencabuli kelima anak itu untuk memuaskan nafsunya. Bahkan, sambung Rezki, pelaku terlihat tidak merasa bersalah atau menyesal setelah ditangkap polisi.
“Umumnya itu, ada penyesalan atau merasa bersalah pada tersangka. Ini terlihat biasa saja. Untuk itu, kita perlu bantuan psikolog sebagai ahli,” katanya.
Dia menyebutkan, hingga hari ini, belum ada korban lainnya yang melapor dalam kasus itu.
Namun, tidak tertutup kemungkinan korban akan bertambah. Pasalnya, aksi pencabulan itu dilakukan sepanjang tahun 2018 lalu.
“Kami imbau, jika ada korban lainnya silakan melapor. Penyidik kami memastikan tidak akan membuka identitas korban,” sebutnya.
Sebelumnya, diberitakan polisi menangkap N, korban yang mencabuli lima anak di pedalaman Kecamatan Langkahan, Aceh Utara.
Kelima anak itu yakni berinisial M (8), MK (8), SS (11), ketiganya laki-laki. Dua lainnya perempuan, yaitu NK (8) dan AL (9). (Masriadi)
.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Psikolog Periksa Kejiwaan Guru Ngaji yang Cabuli 5 Anak"